MAGELANG—Satu keluarga asal Magelang yang telah bertransmigrasi ke Tana Tidung, Kalimantan Timur, pulang ke kampung halaman. Sudiyono bersama istri dan anaknya, pulang pada Minggu (17/7) sore, dan sampai di rumah asalnya Desa Gulon Kecamatan Salam Kabupaten Magelang pada Senin (18/7) pagi.
Sudiyono mengatakan alasan kepulangannya adalah karena tidak nyaman lagi berada di tanah transmigrasi.
"Saya merasa diintimidasi oleh warga asli setempat," katanya.
Ia menyebutkan, kasus ini bermula ketika dirinya bertransmigrasi ke tanah tersebut pada 2007 silam. Ia dan 16 keluarga asal Kabupaten Magelang dijanjikan tanah seluas 2,25 hektare, namun hanya diberi 0,25 hektare.
Dari tanah itu pun, hingga saat ini sertifikat belum diserahkan oleh pemerintah setempat kepada para transmigran. Para transmigran, lanjut dia, kemudian mengadakan sejumlah aksi, seperti demonstrasi ke kantor Bupati Tana Tidung. Namun akibat aksi tersebut, mereka berkonflik dengan warga asli setempat.(Harian Jogja/Nina Atmasari)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar