Semarang, CyberNews. New Armada Group, yang telah sukses di bidang karoseri, dealer otomotif, finance dan kontraktor akan melebarkan sayapnya di bidang properti. Di akhir tahun 2011, grup yang dipimpin oleh David Herman Jaya ini akan meresmikan Mal Artos di Kota Magelang.
Nina Chrisna, Advertising dan Promotion Manager Armada Town Square (Artos) mengatakan, mal yang terletak di Jl Mayjen Bambang Sugeng No 1, Mertoyudan, Magelang ini akan melakukan soft launching pada 7 Oktober 2011 mendatang.
Mal seluas 23.361 meter persegi ini dibangun di atas tanah seluas empat hektare, dan memiliki tiga lantai yaitulower ground, ground floor, dan upper ground. "Selain tempat parkir yang luas, kami juga menyediakan atrium mal seluas 525 meter persegi," katanya.
Mal yang pertama kali dibangun oleh New Armada Group ini menawarkan tenant-tenant ternama. Beberapa brand nasional seperti Carrefour, Pojok Busana, Guardian dan Billichick Cafe akan mengisi lower ground Mal Artos. Brand lokal lainnya yang berada di lantai ini antara lain Zoya Fashion, Roxy Fashion, Istana Mie dan Rumahku Cafe.
Di area ground floor ada tenant makanan dan minuman berskala nasional, seperti JCo Donuts and Coffe, Breadtalk, Excelso, KFC, Es Teler 77 dan Matahari Department Store. Beberapa tenant fashion skala nasional juga akan mengisi lantai ini.
Sementara di area upper ground, toko buku Gramedia, Time Zone, Family Karaoke TV Inul Vizta, dan pusat kuliner modern yang terdiri atas 30 tenant kuliner akan melengkapi fasilitas rekreasi keluarga.
Selain mal, New Armada Group juga akan mendirikan hotel bintang tiga yang dilengkapi dengan convention hall. Hotel yang diberi nama Grand Artos ini akan diresmikan tahun 2012, bersamaan dengan grand opening. "Hotel ini dibangun dengan konsep minimalis dan memiliki 220 kamar," ujarnya.
Audrey Stella, Public Relation Armada Town Square menambahkan, meski Mal Artos berdiri di kota kecil seperti Magelang, namun pihaknya optimis mampu meraih pasar dengan membidik segmen kelas menengah. Apalagi tenant-tenant yang mendukung mal ini sudah berskala nasional bahkan internasional.
"Tidak masalah baru 10 atau 15 tahun lagi BEP dapat tercapai. Yang penting Kota Magelang bisa hidup dan berkembang," tuturnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar