Berita Magelang : Tanah Kena Proyek Belum Dibebaskan

MAGELANG -Pembangunan Jembatan Kali Putih dimulai, sedangkan tanah yang terkena proyek pelurusan alur sungai yang berhulu di kaki Gunung Merapi tersebut belum dilaksanakan pembebasannya.Warga pemilik tanah menunggu kejelasan pemerintah, terutama nominal nilai ganti rugi. ''Kami keberatan jika nilai ganti ruginya tak sesuai,'' kata Togar, pemilik tanah sekitar 3.000 meter persegi yang terkena proyek itu, kemarin.
Menurut Kades Jumoyo, Sungkono, pemilik tanah tidak keberatan tanahnya dibebaskan untuk alur baru Kali Putih. Tetapi sampai saat ini belum pernah ada pembicaraan mengenai ganti rugi. ''Yang terkena proyek itu lahan pertanian, bekas rumah dan pekarangan rumah milik 67 kepala keluarga,'' katanya.
Pemerintah desa berulang kali minta Pemkab Magelang segera mengurus hal ini, tetapi hingga kini belum ada tindak lanjut.
Plt Sekda Kabupaten Magelang, Agung Trijaya SH, mengingatkan, pembebasan tanah berbeda dengan jual beli tanah. Dalam pembebasan tanah terkandung unsur kepentingan umum.
Untuk pembebasan tanah proyek pelurusan Kali Putih, dibiayai dengan APBN, bukan APBD Kabupaten Magelang. Badan Pertanahan Nasional melakukan inventarisasi lebih dulu pemilikan tanah, dicocokan dengan citra satelit.
''Data kepemilikan tanah yang terkena proyek akan diumumkan kepada masyarakat, selama dalam waktu tertentu, sambil menunggu tanggapan masyarakat,'' katanya.(pr-28)

Magelang hari Ini : 17 Oktober 2011
-Tanah Kena Proyek Belum Dibebaskan
-Harga cabai Naik Jadi Rp25 Ribu per Kg