Berita Togel : Sawah Kering, Petani Nekad Jadi Bandar Judi Togel

POLISI menunjukkan ratusan kupon judi togel dan sejumlah uang yang diamankan dari rumah bandar togel yang seorang mantan buruh tani di Kecamatan Jatibarang, Kab. Indramayu, Rabu (19/10).*ARIF BUDI K./"PRLM"

INDRAMAYU, (PRLM).- Kekeringan akibat musim kemarau panjang yang melanda Indramayu, ternyata sangat memukul para buruh tani di wilayah pantai utara itu.

Salah seorang petani yang dibuat pusing tujuh keliling akibat kekeringan panjang itu, adalah Jal (34), warga Desa Bulak Lor, Kecamatan Jatibarang.

Pria beranak lima itu tak mampu lagi membiayai kehidupan keluarganya. Karena frustrasi, sudah beberapa pekan ini, Jal yang sehari-hari menjadi buruh tani beralih pekerjaan menjadi bandar judi togel.

Jal dibantu rekanya Um (36), sesama buruh tani, tak main-main menjalankan pekerjaan barunya. Setelah menyaring segala informasi teantang bisnis judi togel dari mulut ke mulut, dia mempelajari mekanisme perjudian togel dari internet untuk memastikan agar tak satu pun pelangganya yang jitu menebak nomor hingga menang besar.

Sampai akhirnya, usaha ilegal yang digelar di rumahnya itu digandrungi para penjudi. Bahkan, banyak pengecer yang menjual togel Jal di berbagai daerah di Jatibarang. Jal dan Um pun jadi orang kaya mendadak dalam beberapa pekan.

Akan tetapi, pelarian pekerjaan Jal tak berlangsung lama. Aksi nekadnya tercium oleh petugas kepolisian karena celakanya, Jal beroperasi di kawasan Jatibarang yang berdekatan dengan kantor polsek setempat. Akibatnya, Jal dan rekanya Um diringkus polisi.

"Banyak pengecernya, di stasiun, di pasar, di mana-mana. Dia menjual togel tebak nomor dua angka sampai empat angka dengan hadiah sampai Rp 2,5 juta. Padahal kuponnya cuma dijual dengan harga Rp 1.000, jadi laku," kata Kanit Reskrim Polsek Jatibarang Ajun Komisaris I Nyoman Dita, Rabu (19/10).

Polisi menggerebek tempat tinggal Jal. Dari rumah kecilnya, polisi menangkap Jal dan rekannya Um yang sedang mengatur kupon nomor togel dan merapikan uang hasil transaksi.

Dari tangan para tersangka, polisi mengamankan uang Rp 1,5 juta, ratusan buku kupon togel yang sudah terisi pemesanan, dan beberapa unit telefon genggam yang berisi bukti transaksi serta pemesanan melalui sms.

"Para tersangka dijerat Pasal 363 ayat 1 KUHP tentang perjudian. Ancaman hukumannya 10 tahun penjara," kata Nyoman. (A-168/A-89)***

Togel Hari Ini : 20 Oktober 2011
-Sawah Kering, Petani Nekad Jadi Bandar Judi Togel
-Penderita Diabetes Jualan Togel