JAMU SESAK NAFAS, ASMA SEMBUH PERMANEN

Kabar gembira, Bagi anda atau saudara/teman anda yang menderita sesak napas,asma, karena merokok atau sebab lain, kini tersedia obatnya, InsyaAllah sembuh, 90 % pasien kami sembuh total, minimal bebas kertegantungan obat. Bagi anda yang ingin mencoba (sample gratis), SMS nama dan alamat , kirim ke 081392593617. Klik Disni

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Minggu, 11 Desember 2011

Kabar Kebumen : Gerhana Bulan di Gombong Berwarna Kebiruan

SHUTTERSTOCKSaat gerhana bulan total, bulan tetap tampak namun berwarna kemerahan.
Gerhana Bulan Total (GBT) terjadi Sabtu (10/12/2011) malam dengan totalitas selama 50 menit, mulai dari pukul 21.07 hingga 21.57 WIB. GBT tersebut adalah gerhana terakhir yang terjadi di tahun ini.
GBT terakhir tak bisa dilihat dengan maksimal karena awan dan hujan yang menyelimuti langit beberapa kota. Di Jakarta, misalnya, awan tebal menutup langit dan hujan masih berlangsung hingga saat totalitas.
Awan juga menyelimuti langit Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Namun, masyarakat di sana masih dapat menyaksikan totalitas gerhana selama 20 menit. Mereka pun menjumpai fenomena unik.
"Sempat tersibak saat totalitas, Bulan nampak memerah kebiruan," tulis astronom Ma'rufin Sudibyo di akun Facebook-nya.
Saat terjadi GBT, Bulan memang tidak akan lenyap begitu saja. Biasanya, Bulan tampak dalam warna merah karena saat itu cahaya merah paling banyak dihamburkan.
Dalam percakapan semalam, Ma'rufin mengatakan bahwa warna kebiruan itu teramati hanya saat totalitas gerhana terjadi. Pada saat itu, sebagian besar Bulan berwarna merah dan ada sebagian yang berwarna kebiruan.
"Warna merah kebiruan terlihat di dua teleskop yang berbeda dan cenderung menumpuk di satu titik, khususnya tempat umbra pertama kali meninggalkan cakram Bulan," jelasnya.
Konfirmasi dengan astronom Mutoha Arkanuddin yang melakukan pengamatan bersama masyarakat di Masjid Kauman, Yogyakarta, menunjukkan bahwa warna kebiruan itu tak teramati.
Lalu, apa sebab warna kebiruan itu? "Itu yang masih misterius bagi saya. Satu hipotesa saat ini sih, kemungkinan itu cahaya hasil hamburan ozon," jawab Ma'rufin.
Adanya warna kebiruan itu baru teramati kali ini. Saat GBT 16 Juni 2011 lalu, kata Ma'rufin, fenomena tersebut tidak terjadi. Untuk mengetahui sebab pasti, harus dilakukan perbandingan hasil pengamatan di tempat lain. Hal ini diperlukan untuk mengetahui apakah warna kebiruan tersebut hanya efek lokal atau memang nyata ekstraterestrial.
Bulan berwarna kebiruan pernah terjadi pada tahun 1992. Saat itu, atmosfer kotor akibat hasil aktivitas vulkanik Gunung Pinatubo di Filipina. Berbeda dari GBT 10 Desember 2011, saat itu Bulan sama sekali tak menunjukkan warna merah. Hanya ada warna biru di sebagian kecil cakram Bulan, sementara sisanya gelap. Hasil aktivitas vulkanik yang mengotori atmosfer menyebabkan sedikitnya cahaya yang dihamburkan dan menimbulkan kegelapan total selama GBT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bisnis Online Paling Meunguntungkan
Aduh maaak, terima kasih Tuhan, terima kasih webmaster. Saya bisa kuliahkan anak dan membantu biaya berobat ibu saya yg sakit dengan dana ini. Setelah itu saya betul2 percaya bahwa program bisnis ini bener2 bekerja. Sejak itu saya mulai aktif mempromosikan bisnis ini ke siapa saja, lewat email, milis, sms, dll. Sekarang hasilnya sudah lebih dari 500 juta masuk ke rekening bank saya. Sekali lagi terima kasih webmaster program 5 milyar
. Klik Disini

Salam, Bambang Widjatmoko, Surabaya (Kesaksian)

Informasi penting: Teknik Membeli Rumah Terbaik

Masukkan nama & email anda di sini dan dapatkan informasi properti diatas, GRATIS!

Nama:

Email:

Wirausaha Mobil Bekas Pasang Iklan Rumah Kontak Jodoh