![]() |
TRIBUN JOGJA/Mukhammad Nur Huda
Tim pengamat tengah situasi Gunung Sindoro aktif lagi.
|
"Saya minta pada seluruh Kepala Desa dan perangkat desa dan seluruh warga untuk tetap tenang. Hal-hal untuk gemuruh atau sulfur itu sudah biasa. Menurut pengalaman dari Balai Vulkanologi, Gunung Sindoro tidak akan pernah meletus dengan dahsyat," katanya.
Sementara itu, dari informasi yang dihimpun Tribun Jogja, pada 6 Desember 2011 lalu, ada Team Ekspedisi SAR Kokam Wonosobo melakukan pendakian ke puncak melalui Pos Tambi. Dari hasil pendakian tersebut, ditemukan titik asap dari kawah utama yang semula hanya empat titik, berubah menjadi sebanyak sekitar 35 titik.
"Expedisi Team SAR Kokam Wonosobo ke Sindoro 21 orang, berangkat jam 05.00 WIB selamat tanpa halangan. Kondisi kawah bertambah banyak titiknya, dari awal hanya empat titik dan saat ini sudah menjadi lebih kurang 35 titik, dengan suhu panas sekitar 80 derajat celsius. Dan di sana bergetar, udara di atas berbau belerang yang sangat menyengat. Apabila tanpa memakai masker standar maka akan terasa sesak," ungkap seorang anggota Kokam Wonosobo, Suro.(*)
Sumber : Tribun
Kabar Berita Hari Ini :10 Desember 2011
Temanggung
-Wabup Budiarto Minta Warga Jangan Panik dan Tetap Tenang
-Kepergok Transaksi Togel Dua Orang Diringkus
-Terjadi Gempa Tremor Pada Gunung Sindoro
-Alat Pemantau Aktivitas Gunung Api Ditambah di Sindoro
-Aktivitas Sindoro cenderung turun
-Warga Lereng Sindoro Mulai Ketakutan Ancaman Letusan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar