Magelang, CyberNews. Kantor Balai Desa Sirahan, Kecamatan Salam direlokasi untuk menghindari ancaman banjir lahar dingin pada musim hujan mendatang. Pemindahan terpaksa dilakukan karena balai desa tersebut masuk zona rawan bahaya banjir lahar dingin.
Kepala Desa Sirahan Muryono mengatakan bahwa balai desa dipindah ke Dusun Gudang dengan menggunakan tanah bengkok. Lokasi tersebut dinilai lebih aman ketimbang lokasi sebelumnya. Diperkirakan balai desa baru akan bisa beroperasi pada bulan Oktober mendatang.
Kantor Balai Desa berukuran 10 meter x 10 meter ini nantinya juga akan dilengkapi dengan ruang pertemuan sebesar 15 meter x 10 meter. Pada kondisi darurat, bangunan ini bisa digunakan untuk lokasi pengungsian.
Menurut Muryono pada musim hujan lalu Balai Desa Sirahan berulangkali diterjang banjir lahar sehingga merusak bangunan kantor desa, ruang pertemuan atau aula, puskesmas dan bangunan sekolah TK Pertiwi Sirahan.
Selain itu, ratusan rumah di Sirahan juga hancur sehingga ditinggalkan pemiliknya. Dari 14 dusun hanya tiga dusun yang relatif aman yakni Dusun Gudang, Ngemplak Kidul dan Precetan. "Pemindahan ini dengan alasan keamanan agar jika terjadi banjir lahar lagi fungsi pemerintahan desa tetap bisa berjalan," kata dia.
Disebutkan bahwa banjir lahar menerjang kompleks balai desa mengikuti jalur jalan raya Gulon-Trayem. Banjir tersebut berasal dari tanggul yang jebol di Dusun Salakan yang berjarak sekitar satu km.
Camat Salam Kuntohendradata mengatakan bahwa pemindahan ini tidak akan mengganggu pelayanan kepada masyarakat. Hal ini karena selama proses pembangunan kantor balai desa lama tetap difungsikan meski dengan kondisi seadanya.
Selain itu, pembangunan balai desa dengan anggaran Rp 300 juta ini juga tidak akan memberatkan keuangan pemerintah karena menggunakan dana bantuan CSR dari PT Akzo Nable Jakarta. Produsen cat ini membantu pembangunan kantor balai desa dan pengecatan ulang bangunan sekolah SD Negeri Sirahan 2.
"Ini merupakan bentuk kepedulian kami setelah melihat dampak bencana banjir lahar dingin di wilayah Kabupaten Magelang. Kami menggunakan dana CSR perusahaan yang dianggarkan setiap tahun," kata perwakilan PT Akzo Nabel Juliansyah.
Kabar gembira, Bagi Anda atau saudara Anda yang menderita asma, sesak napas karena rokok atau sebab lain, kini tersedia obatnya, Insya Allah sembuh, 90% pasien kami sembuh total, selebihnya bebas kertegantungan obat. Untuk Anda yang ingin mencoba (gratis), SMS nama dan alamat serta keluhan penyakit, kirim ke 081392593617 Kunjungi Website
Magelang Hari Ini :
> Masuk Zona Bahaya, Balai Desa Sirahan Direlokasi
> Air Sekitar Kali Pabelan Tercemar Zat Kimia Berbahaya
> Pemkot Tandatangani MoU dengan Investor
> Pembelian Tiket Psawat Dan KA Meningkat
> Dengarkan Tausiah Jelang Berbuka
> Pemkot Magelang Tertibkan Pedagang Alun Alun
> Masuk Zona Bahaya, Balai Desa Sirahan Direlokasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar