laporan Wartawan Tribun Jogya / M Huda
TRIBUNJATENG.COM MAGELANG, - Persediaan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) menjelang lebaran untuk Kota Magelang dijamin aman. Berdasarkan pantuan yang dilakukan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindakop) Kota Magelang, stok sembako di beberapa toko dan pasar yang ada di Kota lereng gunung Tidar ini stok hingga H-7 masih mencukupi.
Kepala Disperindakop Kota Magelang, RM Devananda mengatakan, pihaknya terus melakukan pantauan untuk mengetahui ketersediaan barang dan kelancaran pasokan bahan kebutuhan pokok. Selain itu pantuan juga dilakukan untuk mengantisipasi adanya penimbunan barang, juga untuk memantau keberadaan barang yang kadaluarsa.
"Berdasarkan pantauan, baik itu stok maupun harga masih wajar, jika ada kenaikan itu juga tidak terlalu signifikan," kata Devanada, Jumat (12/8) kemarin.
Deva menuturkan, pantuan dilakukan di beberapa pasar dan toko yang menjual sembako dan berada di wilayah Kota Magelang. Dari 11 toko, ketersediaan bahan sembako berupa stok beras, gula pasir, terigu dan minyak goreng masih mencukupi. Selain barang tersedia di toko, mereka juga masih memiliki stok di gudang.
"Stok mereka masih mencukupi, saya rasa untuk kebutuhan sembako tidak ada masalah," jelasnya.
Deva juga menjelaskan, selain stok sembako, kebutuhan LPG juga terkendali, Tim Pengawasan Disperidakop terus memonitor pengadaan dan penyaluran gas LPG 3 kilogram di dua pemasok LPG di Kota Magelang, antaralain pada PT Fatima dan di Pusat Koperasi Konsumen (PKK) Kota Magelang. Hasil dari monitoring tersebut, diperoleh informasi bahwa PT Fatima melakukan pengadaan dan penyaluran gas LPG 3 kilogram, sejumlah 2.200 tabung perhari. Sedangkan di PKK Kota Magelang, mereka menyediakan gas LPG 3 kilogram juga mencapai 2.200 tabung perhari.
"Mereka akan menaikan stok hingga dua kali lipat mulai H-7 nanti," ujarnya.
Selain itu, sebagai langkah antisipasi kekurangan LPG juga telah dibentuk posko di 17 kelurahan, posko tersebut telah dibuka mulai kemarin (Jumat, 12/8) hingga H-7. Di posko tersebut nantinya ada petugas piket yang akan langsung berkoordinasi dengan pertamina untuk melaporkan kebutuhan LPG didaerah itu.
Kabar
gembira, Bagi Anda atau saudara Anda yang menderita asma, sesak napas
karena rokok atau sebab lain, kini tersedia obatnya, Insya Allah sembuh,
90% pasien kami sembuh total, selebihnya bebas kertegantungan obat.
Untuk Anda yang ingin mencoba (gratis), SMS nama dan alamat serta
keluhan penyakit, kirim ke 081392593617 Kunjungi Website
TRIBUNJATENG.COM MAGELANG, - Persediaan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) menjelang lebaran untuk Kota Magelang dijamin aman. Berdasarkan pantuan yang dilakukan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindakop) Kota Magelang, stok sembako di beberapa toko dan pasar yang ada di Kota lereng gunung Tidar ini stok hingga H-7 masih mencukupi.
Kepala Disperindakop Kota Magelang, RM Devananda mengatakan, pihaknya terus melakukan pantauan untuk mengetahui ketersediaan barang dan kelancaran pasokan bahan kebutuhan pokok. Selain itu pantuan juga dilakukan untuk mengantisipasi adanya penimbunan barang, juga untuk memantau keberadaan barang yang kadaluarsa.
"Berdasarkan pantauan, baik itu stok maupun harga masih wajar, jika ada kenaikan itu juga tidak terlalu signifikan," kata Devanada, Jumat (12/8) kemarin.
Deva menuturkan, pantuan dilakukan di beberapa pasar dan toko yang menjual sembako dan berada di wilayah Kota Magelang. Dari 11 toko, ketersediaan bahan sembako berupa stok beras, gula pasir, terigu dan minyak goreng masih mencukupi. Selain barang tersedia di toko, mereka juga masih memiliki stok di gudang.
"Stok mereka masih mencukupi, saya rasa untuk kebutuhan sembako tidak ada masalah," jelasnya.
Deva juga menjelaskan, selain stok sembako, kebutuhan LPG juga terkendali, Tim Pengawasan Disperidakop terus memonitor pengadaan dan penyaluran gas LPG 3 kilogram di dua pemasok LPG di Kota Magelang, antaralain pada PT Fatima dan di Pusat Koperasi Konsumen (PKK) Kota Magelang. Hasil dari monitoring tersebut, diperoleh informasi bahwa PT Fatima melakukan pengadaan dan penyaluran gas LPG 3 kilogram, sejumlah 2.200 tabung perhari. Sedangkan di PKK Kota Magelang, mereka menyediakan gas LPG 3 kilogram juga mencapai 2.200 tabung perhari.
"Mereka akan menaikan stok hingga dua kali lipat mulai H-7 nanti," ujarnya.
Selain itu, sebagai langkah antisipasi kekurangan LPG juga telah dibentuk posko di 17 kelurahan, posko tersebut telah dibuka mulai kemarin (Jumat, 12/8) hingga H-7. Di posko tersebut nantinya ada petugas piket yang akan langsung berkoordinasi dengan pertamina untuk melaporkan kebutuhan LPG didaerah itu.
Kabar
gembira, Bagi Anda atau saudara Anda yang menderita asma, sesak napas
karena rokok atau sebab lain, kini tersedia obatnya, Insya Allah sembuh,
90% pasien kami sembuh total, selebihnya bebas kertegantungan obat.
Untuk Anda yang ingin mencoba (gratis), SMS nama dan alamat serta
keluhan penyakit, kirim ke 081392593617 Kunjungi WebsiteMagelang Hari Ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar