esse magelang: Magelang : Ratusan Korban Merapi Ikut Pengobatan Gratis

Senin, 26 September 2011

Magelang : Ratusan Korban Merapi Ikut Pengobatan Gratis

- Kerja Sama Ansor-Bakti Kasih

Magelang, CyberNews. Ratusan korban banjir lahar Gunung Merapi mengikuti pengobatan gratis yang digelar Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Magelang bekerja sama dengan tim Bakti Kasih Jakarta.

Sejak pengobatan gratis dibuka pukul 08.00 pagi dan ditutup pukul 13.00 WIB, tercatat ada 736 warga korban lahar yang memeriksakan kesehatannya. Selain pengobatan umum, masyarakat juga bisa memeriksakan gigi dan mulut, gula darah, asam urat dan osteoporosis.

Para relawan berusaha memberikan layanan maksimal kepada masyarakat. "Apabila dalam pemeriksaan memerlukan tindakan lebih lanjut maka kami rekomendasikan ke rumah sakit," kata Ketua I Bakti Kasih Edi Muryanto di sela-sela bakti sosial (baksos) di Balai Desa Sirahan, Kecamatan Salam.

Disebutkan, bahwa pihaknya melibatkan 30 orang dokter dan 40 relawan dari Jakarta. Adapun relawan GP Ansor yang terlibat sebanyak 100 orang, sehingga total ada 170 relawan. Tim Bakti Kasih ini merupakan gabungan dari GKJ Eben Haezer, GKJ Bekasi, GPIB Sumber Kasih, GPIB Cinere, GKJ Tanjung Priuk dan GKJ Muntilan.

Ia mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedualian kepada sesama, khususnya warga yang sedang menjadi korban bencana. "Kami ingin menunjukkan bahwa kita bisa hidup rukun dan damai. Kita saling bekerja sama demi korban Merapi tanpa membedakan suku, agama, ras dan golongan," katanya.

Ketua PC GP Ansor Kabupaten Magelang, Chabibullah mengatakan, pihaknya bangga bisa bekerja sama dengan para relawan dalam menangani korban Merapi. Penanganan ini sudah dilakukan sejak erupsi Merapi mulai terjadi hingga sekarang.

Saat ini meski banjir lahar sudah mereda, namun masih ada ribuan pengungsi yang mengungsi di sejumlah hunian sementara (huntara). "Bakti sosial ini dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI dan wujud solidaritas terhadap korban banjir lahar Merapi," katanya.

Kepala Desa Sirahan, Muryono menyambut baik penyelenggaraan baksos tersebut. Menurut dia pascabanjir lahar kehidupan warga masih belum pulih. "Kami sangat berterima kasih. Kegiatan ini meringankan beban masyarakat kami," ucapnya.