![]() |
Puncak gunung Sindoro terlihat dari puncak bukit Sikunir, Wonosobo (Antara/ Akbar Nugroho Gumay) |
Meski baru naik ke level II, panik telah melanda warga yang tinggal di lereng Sindoro. Berbondong-bondong mereka mendatangi pos pengamatan untuk mengetahui mana saja daerah yang terancam. Mereka yang ketakutan bahkan sampai menjual ternak, khawatir kambing peliharaan mati diterjang awan panas seperti yang terjadi di Merapi.
Dapatkan Bonus Rp 275 juta Plus Pasive income hingga
Rp 2 milyar/bulan !!!
|
Status "waspada", Mbah Rono--begitu dia biasa disapa--menambahkan, belum tentu diikuti letusan. "Bisa saja tak terjadi apa-apa dan turun kembali," kata dia. "Jangan sekarang belum apa-apa sudah nggak karuan."
Warga sekitar diimbau untuk mengikuti petunjuk dari petugas terkait. "Ini sebenarnya tugas pemerintah daerah untuk memberikan sosialisasi dan memberikan pemahaman pada masyarakat. Kami dari pemerintah pusat sudah memberikan rekomendasi."
Surono mengakui, karakteristik letusan Sindoro belum diketahui pasti. "Sebelum ini dominan masih berupa letusan abu. Namun, kalau toh berubah karakternya, masyarakat tak sendirian, akan dibimbing oleh petugas seperti halnya di Merapi--kapan harus mundur," kata dia.
Kabar Berita Hari Ini :10 Desember 2011
Wonosobo
-Warga di Lereng Sindoro Siap Mengungsi
-Mbah Rono, Gunung Sindoro Tremor, Tenang Saja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar