---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TEMANGGUNG - Para juru parkir yang tergabung dalam Paguyuban Parkir Kabupaten Temanggung (PPKT), menolak target penerimaan retribusi perparkiran tahun 2012 dari Pemkab sebesar Rp 1 miliar. Mereka juga mengungkapkan, tidak pernah menyatakan secara lisan maupun tertulis, kesanggupan memenuhi target penerimaan Rp 1 miliar itu sebagaimana dinyatakan pejabat dinas terkait.
Hal tersebut dikatakan Ketua PPKT Jarwoto, didampingi Wakil Ketua Asrori, Sekretaris Joko Cahyo dan Seksi Sosial PPKT, Joko Musanto, kepada suaramerdeka.com, Jumat (3/2). Menurut mereka, pernyataan seorang pejabat dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) dalam sebuah forum pertemuan di Pemkab, mengenai kesanggupan PPKT memenuhi target tersebut tidak benar.
"Kami belum pernah menyanggupi memenuhi target penerimaan tahun 2012 Rp 1 miliar itu, apalagi menandatangani surat pernyataan kesanggupannya, hal tersebut sama sekali tidak benar," kata Jarwoto.
Ia menambahkan, pihaknya memang pernah menyanggupi memenuhi target pendapatan perparkiran sebesar Rp 1 miliar, namun itu pada tahun 2011 lalu.
Diungkapkannya, Pemkab menaikkan target 2012 menjadi Rp 1 miliar, dari target tahun 2011 Rp 839,3 juta itu, dengan pertimbangan mengacu pada hasil survei perpakiran yang dilaksanakan tim dari UGM. Yakni, jumlah kendaraan bermotor di wilayah Kabupaten Temanggung saat ini bertambah banyak, sehingga target penerimaan daerah dari sektor perpakiran itupun lalu dinaikkan.
"Padahal, bertambahnya kendaraan ini tidak sertamerta meningkatkan jumlah pendapatan juru parkir yang telah terdata. Sebab, sekarang banyak dibuka usaha atau pertokoan-pertokoan baru, dengan perparkirannya dikelola juru parkir baru, sehingga pemasukan dari jasa parkir kendaraan yang banyak itu tidak masuk kepada kami (juru parkir terdata)," tuturnya.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-Juru Parkir Tolak Target Rp 1 M
-Ratusan Warga Berebut Gunungan Hasil Bumi
-Balok Goreng Temanggung Rambah Belanda Lewat TKI
-Kurang Tempat Penyimpanan Vaksin Flu Burung
-Dinilai Dipersulit, Pasien Miskin Akhirnya Meninggal
-Kirab Cap Go Meh di Temanggung Meriah
-Sebulan Terungkap 10 Kasus AIDS di Temanggung
-Kopi Temanggung Akan Disertifikasi
-Ratusan Warga Berebut Gunungan Hasil Bumi
-Balok Goreng Temanggung Rambah Belanda Lewat TKI
-Kurang Tempat Penyimpanan Vaksin Flu Burung
-Dinilai Dipersulit, Pasien Miskin Akhirnya Meninggal
-Kirab Cap Go Meh di Temanggung Meriah
-Sebulan Terungkap 10 Kasus AIDS di Temanggung
-Kopi Temanggung Akan Disertifikasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar