---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
 |
| googleSuparwono |
Berita soal meninggalnya Suparwono yang menjadi ikon Lampung, bahkan Indonesia, ini ramai diberitakan di situs jejaring sosial, baik Twitter danFacebook.
Belum diketahui pasti penyebab meninggalnya pria dengan tinggi 2,71 meter ini. Namun, informasi yang beredar menyebukan ia sakit perut atau diare.
Hingga kini belum diperoleh konfirmasi dari keluarga almarhum. Kediaman Suparwoto di Tulang Bawang Barat cukup sulit dijangkau. Kondisi jalan menuju ke lokasi itu dikenal sangat buruk.
Sebelum tutup usia, kemunculan terakhir Suparwoto yang disebut-sebut sebagai orang tertinggi ketiga di dunia sepanjang sejarah ini adalah di acara Pembukaan Festival Krakatau, 22 Oktober 2011 silam.
MENGGALA - Almarhum Suparwono, manusia tertinggi di Indonesia yang dikabarkan tutup usia Rabu sore kemarin ternyata masuk dalam daftar manusia tertinggi urutan ke-19 dunia.
Seperti dilansir dari situs Wikipedia Internasional, Suparwono ditempatkan di urutan ke-19 dalam jajaran manusia laki-laki tertinggi di dunia sepanjang sejarah. Ia memiliki tinggi 242 sentimeter. Bukan 271 cm yang sebelumnya banyak disebutkan, salah satunya dari pemeriksaan rumah sakit.
Orang tertinggi dunia sepanjang sejarah adalah Robert Wadlow, warga AS, yang tutup usia pada 1940 dengan tinggi 272 cm. Wadlow, penderita gigantisme, juga meninggal di usia muda, 22 tahun.
Adapun pemegang rekor manusia tertinggi dunia yang masih hidup adalah Sultan Kosen dari Turki yang kini berumur 29 tahun dengan tinggi 251 cm.
Munculnya nama Suparwono dalam jajaran manusia tertinggi dunia ini tergolong sangat istimewa mengingat ia mewakili ras Asia yang memiliki tinggi di bawah rata-rata ras lainnya di dunia. Bahkan, hingga saat ini, pria yang sehari-hari hidup sangat sederhana ini masih tercatat sebagai manusia tertinggi di Asia Tenggara.
MENGGALA - Garis hidup almarhum Suparwono (27), manusia tertinggi di Indonesia asal Lampung, penuh dengan hal mencengangkan dan kontroversi. Salah satu kontroversi itu adalah soal tinggi badannya.
Sebelumnya, disebut-sebut bahwa Suparwono memiliki tinggi 2,71 meter. Angka ini banyak diyakini sebelum Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) melakukan pengukuran tinggi badannya, salah satunya hasil pengukuran rumah sakit. Namun, dalam pengukuran yang dilakukan MURI pada Desember 2009, tinggi badan pria asal Tulang Bawang Barat, Lampung, itu adalah 2,42 meter.
Hal ini mencenangkan karena selisih tingginya dari perkiraan awal sangatlah jauh, yaitu 30 sentimeter lebih.
Hal mengejutkan lainnya, dari informasi yang beredar luas, disebut-sebut Suparwono biasa mengonsumsi 3 kg telur sehari. Ukuran sepatunya pun ekstra jumbo, yaitu 64!
Untuk itu, tidak jarang ia terpaksa bertelanjang kaki karena tidak ada sepatu ataupun sandal yang ukurannya pas dengannya. Karena keunikannya, oleh Gubernur Lampung Sjahchroedin ZP, Suparwono ditunjuk sebagai duta wisata Lampung.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar