Banser Cabang Kabupaten Magelang menggelar apel persiapan berangkat ke Jakarta di lapangan drh Soepardi, Mungkid, Magelang Kamis (14/7/2011) sore
Laporan Wartawan Tribun Jogya, M Huda
TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Cabang Kabupaten Magelang, Jawa Tengah menggelar apel persiapan berangkat ke Jakarta di lapangan drh Soepardi, Mungkid, Magelang, Kamis (14/7/2011) sore
Keberangkatan ini untuk unjuk gigi di depan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu (17/7/2011) mendatang.
Aksi tersebut merupakan penampilan dari satuan Banser Tanggap Bencana (Bagana) Kabupaten Magelang dalam menghadapi bencana dan menangani korban bencana pada rangkaian acara Hari Ulang Tahun (Harlah) Nahdlatul Ulama ke 88 dan GP Anshor ke 77.
Ketua Ansor Cabang Kabupaten Magelang, Chabibullah mengatakan Bagana Magelang yang berangkat hari ini sebanyak 230 personel dari total 750 personel yang rencananya akan diberangkatkan.
“Mereka yang berangkat hari ini (kemarin sore) menggunakan bus sebanyak empat bus,” katanya.
Sedangkan selebihnya, lanjut Chabibullah, akan diberangkatkan besok pada Sabtu (16/7/2011) bersamaan dengan seluruh Badan Semi Otonom (Banom) NU se Kabupaten Magelang, antaralain, Fatayat NU, Muslimat NU, IPNU-IPPNU, dan Bagana yang masih tersisa.
“Setiap Anak Cabang mengirimkan 40 personel, namun tidak seluruhnya mengirimkan, karena harus ada yang standby di daerah-nya masing-masing apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Di Kabupaten Magelang sendiri, anggota Banser yang tercatat secara administratif di GP Ansor Cabang Kabupaten Magelang sebanyak 7.500 personel.
Bupati Magelang, Ir Singgih Sanyoto yang hadir dalam apel tersebut mengatakan Bagana merupakan kebanggaan Kabupaten Magelang dalam menangani bencana selama erupsi gunung Merapi terjadi. Sehingga, kepeduliannya tersebut telah mendapatkan penghargaan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
“Kami ucapkan terimakasih pada Bagana Ansor Kabupaten Magelang yang berkontribusi besar atas bencana yang terjadi selama ini, bantuannya sangat luar biasa,” katanya.
Singgih menambahkan, tanpa bantuan Banser Magelang, maka pemerintah Kabupaten Magelang tidak bisa melayani dan menangani korban bencana secara maksimal.
Sumber : Tribun News.com
Berita Terkait Hari ini :
- Mahasiswa IMM Gagal Cegat SBY
Tidak ada komentar:
Posting Komentar