Magelang : Harga Semen Naik, Developer Belum Naikkan Harga Jual Rumah

Magelang, CyberNews. Meski harga semen melonjak beberapa hari belakangan, para pengembang perumahan (developer) belum berencana menaikkan harga jual rumah. Pasalnya, bulan Ramadan lalu sudah menaikkan harga dan masih menunggu perkembangan harga semen selanjutnya.

Ketua Apersi (Asosiasi Pengembang Perumahan Indonesia) Korwil Kedu, Zaenuddin mengatakan, semen memang menjadi bahan pokok dalam pembangunan properti. Gejolak harga yang terjadi pun sedikit banyak mengganggu pembangunan rumah.

“Namun, sejauh ini kami belum memutuskan menaikkan harga atau tidak terkait kenaikan semen yang mencapai Rp 5000/sak menjadi Rp 60.000/sak. Kami masih berkoordinasi dengan para anggota untuk mencari solusi tepat,” ujarnya di kantornya, Jumat (16/9).

Dirut PT Adika Catur Karya ini menjelaskan, penggunaan semen dalam pembangunan rumah tidak hanya untuk mendirikan bangunan saja. Banyak elemen lain yang juga menggunakan semen seperti pemasangan variasi rumah, misalnya keramik, batu alam, dan batu relief.

“Pemasangan variasi ini justru lebih banyak memakan semen sebagai bahan perekatnya. Kalau untuk pembangunannya, ukuran standar pemakaian semen berkisar 1,5 sak per meter,” katanya.

Dia menambahkan, solusi tepat untuk mengatisipasi kenaikan harga dan kelangkaan semen memang belum ditemukan. Salah satu yang mungkin adalah menaikkan harga jual rumah, tapi solusi ini pun cukup dilematis karena menyangkut daya beli masyarakat.

( Asef Amani / CN32 / JBSM )

Magelang Hari Ini : 17 September 2011
-PENAMBANG PASIR LANGGAR ATURAN
-Harga Semen Naik, Developer Belum Naikkan Harga Jual Rumah
-IMB Pasar Rejowinangunan Resmi Terbit
-Desak Percepat Pembangunan Rejowinangun
-Terancam Kena Lahar Dingin Merapi, Candi Lumbung Direlokasi
-1.500 Pohon Hijaukan Ponpes Gontor VI