Laporan Wartawan Tribun Jogya / M Huda
TRIBUNJATENG.COM MAGELANG - Setelah digelarnya sidang Itsbat penetapan 1 Syawal dari pemerintah yang dipimpin langsung oleh Menteri Agama, Surya Dharma Ali, bahwa hasil sidang tersebut jatuh pada Rabu, (31/8/2011), masyarakat di Kabupaten maupun Kota Magelang sebagian telah merayakan Idul Fitri.
Kerancuan itu sempat membingungkan sebagian masyarakat, pasalnya beberapa di antaranya sudah menyambutnya dengan menyembelih hewan berupa kambing untuk syukuran pada Senin (29/8) siang. "Padahal kambing saya sudah disembelih tadi, dan ini sudah diap disantap, malah Lebarannya ternyata besok," kata salah seorang warga Desa Tanjung, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Nur Afis (30).
Hal lain terjadi pada keluarga Maryanti (45), warga Kelurahan Kedungsari, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang. Dalam satu keluarga, yang berisi suami dan tiga anaknya, masing-masing merayakan hari raya secara berbeda. "Ini serumahku malah merayakannya berbeda, ada yang ingin besok, ada yang ingin Rabu. Kita demokratis dan tidak memaksa. Kalau saya sendiri ya memilih yang enak saja," ujarnya.
Maryanti juga mengungkapkan, walaupun sebagian besar masyarakat di sekitarnya belum merayakan Idul Fitri, ditandai dengan masih banyak yang belum mengumandangkan takbir di mushola dan masjid, namun ada beberapa masjid yang sudah mengumandangkannya.
"Sebagian besar belum merayakan, di sini masih sepi-sepi saja. Tapi ada beberapa yang sudah mengumandangkan takbir di masjid-masjid Muhammadiyah,," ujarnya saat dihubungi via telpon sellular.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Magelang yang rencana akan menggelar Open House pada hari Selasa (30/8), terpaksa menundanya hingga besok Rabu (31/8). Sekda Kabupaten Magelang, Drs Utoyo mengatakan, setelah adanya ketetapan dari pemerintah pusat bahwa 1 Syawal jatuh pada 31 Agustus, maka acara Open House menyesuaikan.
"Kemarin dalam undangannya juga sudah kita tambahkan, apabila ada ketetapan dari pemerintah pusat untuk 1 Syawal, maka nanti kita sesuaikan. Ini juga sudah langsung kita sosialisasikan lewat radio," katanya.
Magelang Hari Ini, 1 September 2011
-Lebaran Sunyi di Tengah Sawah
-Masyarakat di Magelang Sebagian Telah Rayakan Idul Fitri
-Salat Id Korban Merapi Digelar Sederhana
-Lebaran, Produksi Kerupuk Tahu Meningkat
-Jalur Lahar Dingin Jumoyo Prioritas Pengamanan
-Waspadai Parcel Berisi Bom
TRIBUNJATENG.COM MAGELANG - Setelah digelarnya sidang Itsbat penetapan 1 Syawal dari pemerintah yang dipimpin langsung oleh Menteri Agama, Surya Dharma Ali, bahwa hasil sidang tersebut jatuh pada Rabu, (31/8/2011), masyarakat di Kabupaten maupun Kota Magelang sebagian telah merayakan Idul Fitri.
Kerancuan itu sempat membingungkan sebagian masyarakat, pasalnya beberapa di antaranya sudah menyambutnya dengan menyembelih hewan berupa kambing untuk syukuran pada Senin (29/8) siang. "Padahal kambing saya sudah disembelih tadi, dan ini sudah diap disantap, malah Lebarannya ternyata besok," kata salah seorang warga Desa Tanjung, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Nur Afis (30).
Hal lain terjadi pada keluarga Maryanti (45), warga Kelurahan Kedungsari, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang. Dalam satu keluarga, yang berisi suami dan tiga anaknya, masing-masing merayakan hari raya secara berbeda. "Ini serumahku malah merayakannya berbeda, ada yang ingin besok, ada yang ingin Rabu. Kita demokratis dan tidak memaksa. Kalau saya sendiri ya memilih yang enak saja," ujarnya.
Maryanti juga mengungkapkan, walaupun sebagian besar masyarakat di sekitarnya belum merayakan Idul Fitri, ditandai dengan masih banyak yang belum mengumandangkan takbir di mushola dan masjid, namun ada beberapa masjid yang sudah mengumandangkannya.
"Sebagian besar belum merayakan, di sini masih sepi-sepi saja. Tapi ada beberapa yang sudah mengumandangkan takbir di masjid-masjid Muhammadiyah,," ujarnya saat dihubungi via telpon sellular.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Magelang yang rencana akan menggelar Open House pada hari Selasa (30/8), terpaksa menundanya hingga besok Rabu (31/8). Sekda Kabupaten Magelang, Drs Utoyo mengatakan, setelah adanya ketetapan dari pemerintah pusat bahwa 1 Syawal jatuh pada 31 Agustus, maka acara Open House menyesuaikan.
"Kemarin dalam undangannya juga sudah kita tambahkan, apabila ada ketetapan dari pemerintah pusat untuk 1 Syawal, maka nanti kita sesuaikan. Ini juga sudah langsung kita sosialisasikan lewat radio," katanya.
JAMU ASMA/SESAK NAPAS INSYA ALLAH SEMBUH TOTAL
Kabar gembira, Bagi anda atau saudara anda yang menderita asma, sesak napas karena merokok atau sebab lain, kini tersedia obatnya, InsyaAllah sembuh, 90 % pasien kami sembuh total, selebihnya bebas kertegantungan obat. Bagi anda yang ingin mencoba (gratis), SMS nama dan alamat serta keluhan penyakit, kirim ke 081392593617 Kunjungi WebsiteMagelang Hari Ini, 1 September 2011
-Lebaran Sunyi di Tengah Sawah
-Masyarakat di Magelang Sebagian Telah Rayakan Idul Fitri
-Salat Id Korban Merapi Digelar Sederhana
-Lebaran, Produksi Kerupuk Tahu Meningkat
-Jalur Lahar Dingin Jumoyo Prioritas Pengamanan
-Waspadai Parcel Berisi Bom
Tidak ada komentar:
Posting Komentar