Warta Magelang : Belasan Siswa Keracunan Jajanan Bakso Bromo

Laporan Reporter Tribun Jogja, Muhammad Nur Huda
TRIBUN JOGJA.COM, MAGELANG – Diduga keracunan jajanan bakso bromo yang dibeli di depan sekolahnya, sebanyak 12 siswa Sekolah Dasar (SD) Kristen 2 Kota Magelang dilarikan ke Rumah Sakit Yogha Dharma dan RSJ Prof Soeroyo, Kamis (3/11/2011). Enam di antaranya harus menjalani rawat inap.   
Dokter rumah sakit Yoga Dharma, SB Sulandari, mengatakan, korban menderita lemas, karena keracunan makanan yang dikonsumsi. Karena kekurangan cairan, mereka terpaksa mendapatkan bantuan infus. "Penyebabnya dari makanan, mereka lemas karena kekurangan cairan," katanya.

Kepala Sekolah SD Kristen 2, Bintarsih Mardiyati menjelaskan, awalnya pada jam istirahat ke dua (pukul 11.00), anak-anak jajan bakso bromo yang dijual oleh pedagang asongan di depan komplek sekolah.

“Setelah masuk kelas dan sedang ada pelajaran, banyak siswa yang mondar mandir minta izin ke kamar mandi, begitu  ditanya guru kelas, mereka mual dan pusing. Yang mual itu semuanya mengaku jajan bakso bromo," katanya.

Guru langsung membawa siswa tersebut ke Unit Kesehatan Siswa (UKS), namun karena tidak kunjung sembuh, akhirnya mereka terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Kemudian, pihak sekolah memberitahukan pada orangtua masing-masing.

“Awalnya anak-anak merasa pusing dan perut rasanya mual-mual, kemudian muntah. Tapi banyak juga anak-anak yang makan bakso bromo itu tidak apa-apa,” ujarnya.

Salah satu siswa, yang ikut makan jajanan serupa, namun tidak mengalami gejala seperti siswa lain, adalah Excel (siswa kelas lima) mengatakan, “Tadi saya juga makan bakso bromo, tapi ga apa-apa, karena Cuma sedikit dan ga pakai bumbu,” ujarnya.

Bintarsihmenambahkan, di sekolah sudah disediakan kantin, namun siswa banyak yang nekat beli jajanan di luar. “Setelah kejadian ini, kita akan lebih memperketat pengawasan bagi jajanan yang dijual di luar sekolah,” katanya.

Mendapat laporan, unit identifikasi Polres Magelang Kota langsung mendatangi lokasi. Namun petugas kepolisian sedikit kesulitan, pasalnya penjual bakso bromo tersebut sudah pergi, sedangkan sisa "mutahan" yang keluar dari siswa tidak ada, karena siswa mutah di kamar mandi dan langsung disiram air. "Akan masih melakukan penyelidikan," kata Kapolres Magelang Kota, AKBP Guritno Wibowo.(*)

Magelang hari Ini : 4 Nopember 2011
-Banjir Lahar Dingin Merapi, 700 KK Diungsikan
-74 Sekolah Terima Bantuan TIK dari Pemerintah Pusat
-Pedagang Rejowinangun Beri Dukungan Moral Saat Heri Diperiksa
-Sertijab Delapan Pejabat Distribusi Akmil Magelang
-Belasan Siswa Keracunan Jajanan Bakso Bromo
-Dibuka Kembali, Batu dan Kayu Berserakan di Jalur Magelang-Yogyakarta
-Banjir Lahar, Jalan Raya Magelang-Yogyakarta Ditutup