JAMU SESAK NAFAS, ASMA SEMBUH PERMANEN

Kabar gembira, Bagi anda atau saudara/teman anda yang menderita sesak napas,asma, karena merokok atau sebab lain, kini tersedia obatnya, InsyaAllah sembuh, 90 % pasien kami sembuh total, minimal bebas kertegantungan obat. Bagi anda yang ingin mencoba (sample gratis), SMS nama dan alamat , kirim ke 081392593617. Klik Disni

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kamis, 29 Desember 2011

Bentrok Bima : Iptu Kosim "luluhkan hati" warga Lambu Bima

Sejumlah anggota Brimob Polda NTB berjaga mengantisipasi keamanan pasca bentrok di Pelabuhan Sape, Kecamatan Sape, Bima, Kabupaten Bima, NTB, foto diambil pada Minggu (25/12). (ANTARA/Rinby).
Bima, NTB (ANTARA News) - Iptu Mochammad Kosim (39)  meluluhkan hati warga Lambu pascainsiden di Pelabuhan Sape, Kabupaten Bima, Sabtu (24/12).

Warga Lambu pada Rabu (28/12) membuka blokade jalan di lintas Lambu-Sape setelah Iptu Kosim terus mendekati masyarakat dengan persuasif dan mencoba mengetuk hati mereka untuk menyingkirkan penghalang jalan agar bisa dilalui kendaraan dan aktivitas ekonomi kembali normal.

Iptu Kosim yang menjabat Kapolsek Lambu mendatangi warga seorang diri, tanpa didampingi anggota yang lain. Ucapan warga yang muncul saat itu, "Masyarakat hanya mau menerima (Iptu) Kosim, tidak bersedia bertemu dengan anggota polisi yang lain".

Abdul Syahid, tokoh masyarakat Desa Soro, Lambu, mengatakan warga akhirnya bersedia membuka blokade jalan tanpa tekanan. 

"Kapolsek (Iptu Kosim.) menjaminkan dirinya tidak akan ada `sweeping`, apalagi penangkapan. Warga dengan sukarela membuka blokade jalan itu," katanya.

Iptu Kosim memang diterima baik oleh masyarakat Lambu meski dia bukan penduduk asli daerah itu. Dia lahir di Mojokerto, Jatim, 24 Juli 1972. Kosim masuk polisi melalui jalur Secaba pada 1995.

Polisi yang beristri Nurhidayah dan memiliki dua anak, M Nur Zidan Alfarisi (12) dan M Agim Bayu Satria (8) ini kepada ANTARA mengisahkan suasana pascainsiden Sape yang menyebabkan warga memblokade jalan.

"Saya harus bolak-balik menemui warga, mengajak dialog dan melakukan pendekatan persuasif," ujarnya.

Terus terang, kata Iptu Kosim, "Saya dan warga di Kecamatan Lambu ibarat satu keluarga".

"Bahka saat terjadi perusakan markas Polres dan asrama anggota, rumah saya yang berada di samping Mapolres tidak dirusak warga," katanya.

Keinginan kuat untuk mendekati warga, kata Iptu Kosim, "Selain saya yakin tidak akan terjadi apa-apa, juga saya mengemban amanah menjalankan perintah Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo yang telah melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat di daerah ini".

Iptu Kosim dan atasannya Kapolres Bima Kota AKBP Kumbul KS saat itu ditugaskan untuk membujuk warga agar mau membuka blokade jalan. 

"Saya punya keyakinan, warga akan bersedia membuka blokade jalan jika dijelaskan dengan hati. Itulah yang saya pakai untuk mendekati warga," katanya.

Ia mengatakan, "Saat perundingan dengan warga Desa Sumi dan Rato, saya pergi sendirian. Saya berdialog dengan warga, sendirian".

Iptu Kosim sebelum terjadi aksi perusakan, menerima pesan singkat dari beberapa tokoh masyarakat di Kecamatan Lambu. Isinya agar dia bersama anggotanya segera meninggalkan Lambu.

"Namun saya yakin warga Lambu masih sayang pada saya, sehingga dengan modal keyakinan, saat saya diperintahkan untuk mendekati warga, saya jalani dengan tulus," ujarnya.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Cara Mudah, Cepat Dan Tanpa Resiko Membuat Uang Secara Online, Ikutan Gabung yuk !  Klik Disini !
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca juga : 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bisnis Online Paling Meunguntungkan
Aduh maaak, terima kasih Tuhan, terima kasih webmaster. Saya bisa kuliahkan anak dan membantu biaya berobat ibu saya yg sakit dengan dana ini. Setelah itu saya betul2 percaya bahwa program bisnis ini bener2 bekerja. Sejak itu saya mulai aktif mempromosikan bisnis ini ke siapa saja, lewat email, milis, sms, dll. Sekarang hasilnya sudah lebih dari 500 juta masuk ke rekening bank saya. Sekali lagi terima kasih webmaster program 5 milyar
. Klik Disini

Salam, Bambang Widjatmoko, Surabaya (Kesaksian)

Informasi penting: Teknik Membeli Rumah Terbaik

Masukkan nama & email anda di sini dan dapatkan informasi properti diatas, GRATIS!

Nama:

Email:

Wirausaha Mobil Bekas Pasang Iklan Rumah Kontak Jodoh