KEBUMEN, suaramerdeka.com - Upaya yang dilakukan oleh Desa Wero, Kecamatan Gombong untuk mewujudkan lingkungan pemukiman yang hijau patut ditiru oleh desa-desa lain di Kebupaten Kebumen. Berkolaborasi dengan Program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK), Desa Wero memelopori terbentuknya komunitas Kebumen Berkebun.
Kegiatan Kebumen Berkebun diawali dengan tanam perdana, Senin (26/12). Kegiatan bertajuk "Noto Deso Sambil Berkebun, Ciptakan Wero Hijau" itu menanam sekitar 1.500 bibit pohon maupun sayur-sayuran dan tanaman obat. Bibit pohon yang ditanam antara lain durian, cempedak, jati, sengon, albasia.
Secara simbolik Camat Gombong Sumarno SSos didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Gombong, mengawali tanam perdana dilanjutkan Kepala Desa Wero Heru Nur Priyatno didampingi Ketua TP PKK Desa Wero Sri Sunarti. Acara yang dikemas bersamaan dengan peringatan Hari Ibu tersebut juga dimeriahkan dengan jalan sehat yang diikuti sekitar 500 orang.
"Kegiatan ini dilaksanakan atas hasil kolaborasi seluruh komponen yakni pemerintah desa maupun komunitas masyarakat," ujar Kepala Desa Wero Heru Nur Priyatno kepada Suara Merdeka di sela-sela acara.
Pendamping PLPBK Rhisa Aidilla ST menambahkan, kegiatan Kebumen Berkebun seiring dengan konsep perencananaan Desa Wero dalam program PLPBK yaitu menuju Desa Wero Hijau. Kebumen Berkebun menjadi bagian dari komunitas Indonesia Berkebun melalui konferensi Nasional Indonesia Berkebun di Kota Surakarta.
Menurut Rhisa, lahan yang digunakan sebagai pilot project tanam perdana Kebumen Berkebun merupakan lahan milik masyarakat yang berlokasi RW II. Lahan seluas 1200 meter yang terbagi menjadi empat lokasi itu secara sukarela dipinjamkan selama tiga tahun.
"Dari lokasi pilot project ini Desa Wero bisa menjadi contoh kegiatan penghijauan dan nantinya akan diikuti oleh seluruh desa dan kelurahan di Kebumen," ujar Rhisa Aidilla seraya menyebutkan di Jateng komunitas Indonesia Berkebun baru terdapat di Solo, Semarang dan Kebumen.
Mau uang gratis ? Klik Disini !
Baca berita lain :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar