-------------------------------------------------------------------------------------------
Real Smart ATM Machine
Full Otomatik, unik ! Dapatakan 2 x penjualan, setelah itu silahkan nganggur !!
Full Otomatik, unik ! Dapatakan 2 x penjualan, setelah itu silahkan nganggur !!
Sponsor
-------------------------------------------------------------------------------------------
TEMANGGUNG--MICOM: Serba terbatasnya alat pemantau Gunung Sindoro, Temanggung, Jawa Tengah, menyulitkan pemantauan terhadap aktivitas gunung tersebut. Hal itu dikatakan Danrem 072 Pamungkas Kolonel Sumedy saat mengunjungi Pos Pemantau Gunung Sindoro di Desa Gentingsari, Kecamatan Bansari, Temanggung, Rabu (7/12). "Kita lihat di pos pemantauan ini tidak selengkap seperti di Merapi. Disini kita baru bisa lihat secara visual dan melalui seismograf. Tapi alat lain seperti untuk memantau gelembung dan kandungan magma yang siap dimuntahkan tidak ada karena alat ukur pendamping juga tidak punya," ujarnya.
Selain itu, menurut Danrem, mestinya juga dipasang alat peringatan dini jika terjadi letusan seperti bunyi sirine dan alat tradisional berupa kentongan. Alat tersebut berguna untuk memberitahukan pada masyarakat saat gunung meletus. Terkait hal itu, ia berjanji akan meminta Pemerintah Daerah setempat memasang alat peringatan dini.
Ia menilai, karena terakhir meletus pada 1971 silam, masyarakat setempat lupa bagaimana mensikapi jika terjadi bencana letusan lagi. Untuk itu, ia meminta pos pemantauan di Desa Gentingsari dijadikan pusat early warning sistem. Ia juga berpesan pada para pengamat gunung agar aktif memberitahukan pada masyarakat informasi aktivitas Sindoro.
Pada bagian lain, Komandan Tim Search and Rescue (SAR) Kabupaten Wonosobo Muhail telah mengirim anggotanya untuk keliling ke desa-desa di wilayah Sindoro. Tujuannya untuk mensosialisasikan kondisi gunung itu dan mengantisipasi bila ada kabar terkait Sindoro yang meresahkan masyarakat.
"Kamis ini perwakilan dari semua desa akan dikumpulkan di Pendopo Kabupaten dan diberi pengarahan langsung oleh bupati," kata Muhail.
Sumber : MICOM (TS/OL-04)
-------------------------------------------------------------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar