 |
| Bentrok di Kalianda, Lampung Selatan (ANTARA/Eni Muslihah) |
Bentrok antarmasyarakat terjadi di Desa Napal Kecamatan Sidomulyo Kabupaten Lampung Selatan, Lampung. Sejumlah fasilitas dan puluhan rumah warga dibakar dan dirusak massa.
Soal bentrok tersebut, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Djoko Suyanto mengatakan, pemerintah akan menggelar rapat soal peristiwa itu.
Berdasarkan laporan yang diperoleh dari kepolisian, Djoko menambahkan, pemicu insiden tersebut konflik pribadi. "Ada yang naik motor, lalu ditegur. Kemudian menyangkut teknis, dimana-mana kejadiannya kan memang seperti itu," kata dia di Istana Negara, Kamis 26 Januari 2012.
Djoko menegaskan, keamanan wilayah, juga bagaimana mengatasi konflik, bukan hanya tanggung jawab aparat. "Tokoh masyarakat harus ikut menjaga persatuan, kebhinnekaan kita. Itu yang harus terus dilakukan. Tidak hanya dari jajaran birokrasi pemerintah," kata dia.
Ia berharap, kasus ini tak meluas. "Mudah-mudahan kasus ini tidak membesar. Tadi saya sudah terima laporan. Kondisi dan suasana pagi tadi sudah kondusif, meskipun masyarakat masih ada yang trauma," kata dia.
Soal rumah yang terbakar, Djoko menambahkan, penanganan lebih pada Pemda. Sementara, Polri bertugas mencegah terjadi bentrok susulan.
"Saya yakin Pemda sudah menangani seperti membangun dapur umum untuk pengungsi. Nanti pasti ada porsi Pemda untuk membangun kembali rumah dan nanti saya yakin akan berkoordinasi dengan Kemenperumahan Rakyat. Karena itu menyangkut tentang masyarakat."
Insiden bermula pada hari Minggu di Pasar Sidomulyo. Sejumlah orang terlibat percekcokan dan baku hantam. "Satu memukul kemudian terjadi perkelahian atau perselihan di tempat parkir, bentrokan ini bisa dilerai. Namun, malamnya 400 orang datang ke Situmulyo. Dapat diatasi oleh Kapolres Lampung Selatan terus mereka pulang," terang Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih.
Kemudian pada Senin pukul 17.00 WIB, sebuah pengendara mobil dicegat (belum diketahui dari kelompok mana) di wilayah Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan itu.
"Selasa, 150 orang menuju Desa Situmulyo, mereka melakukan pembakaran rumah, tapi sampai sekarang sudah bisa diamankan," jelasnya.
Sulis menuturkan korban akibat insiden itu di antaranya adalah dua orang luka dari warga Napal. Kemudian dua orang warga Kota Dalam mengalami luka ringan dan dirawat di RS. "Tidak ada korban meninggal. Cuma ada yang luka. Dua dari orang Napal, dua warga dalam," katanya.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
- Cara Mudah, Cepat Dan Tanpa Resiko Membuat Uang Secara Online, Ikutan Gabung yuk ! Klik Disini !
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar