---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
SUKABUMI - Pertandingan putaran kedua Divisi II Liga Indonesia, Group VII, Jumat (10/2/12) yang berlangsung di Stadion Suryakancana, Sukabumi antara Persigar dan Persipo diwarnai kericuhan. Sejumlah pemain Persipo Purwakata sempat mengerubuti wasit, Mahpudin pada saat pertandingan baru berlangsung 35 menit.
Bahkan salah seorang pemain sempat mendorong wasit hingga terpelanting. Beruntung panitia pertandingan dibantu personel kepolisian Resort (Polres) Sukabumi Kota berhasil mengendalikan emosi para pemain Persipo.
Untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan, wasit sempat diamankan di salah satu ruangan stadion.. Pertandingan segera dilanjutkan setelah tertunda hingga sepuluh menit. Kedua pelatih memberikan jaminan tindakan emosi spontan para pemain tidak akan terulang. Pertandingan kembali dilanjutkan dengan pengamanan personel di beberapa sudut lapangan..
Tindakan yang dilakukan para pemain Persipo diduga berawal ketidakpuasan atas gol tercipta dari tendangan Persigar. Saat itu, pemain depan Persigar Hendra yang memperoleh umpan lambung langsung menjebol gawang Persipo. Para pemain Persipo menduga gol yang tercipta pemain nomor punggung sembilan itu, berbau off side. Karena protes yang dlakukan para pemain asuhan pelatih Dodo Zakaria tidak digubris wasit, emosi para pemain terpancing.
Ketidakpuasan para pemain Persipo kembali terulang setelah usai pertandingan yang dimenangkan para pemain kota Intan dengan skor angka 1-0. Mereka sempat mengejar wasit garis yang berada cukup jauh dari pengamanan petugas. Lagi-lagi tindakan para pemain berhasil dikendalikan petugas
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar