---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Temanggung: Delapan dari sepuluh korban ledakan tabung gas di Temanggung, Jawa Tengah masih dirawat secara intensif di RS Kristen Ngesti Waluyo, Parakan. Sedangkan dua korban yang meninggal dunia, Mbah Datik dan cucunya Finda (5) telah dikebumikan pihak keluarganya. Keduanya meninggal setelah tertimpa reruntuhan rumah yang ambrol akibat ledakan.
Hingga kini polisi masih terus menyelidiki kasus meledaknya tabung gas ukuran 12 kg yang tak hanya menimbulkan suara dentuman dahsyat, Jumat (16/3) pagi, tapi juga merenggut korban jiwa dan luka-luka.
Peristiwa meledaknya tabung gas elpiji 12 kg tersebut menurut salah seorang anak pemilik rumah yang jadi korban, Asmara terjadi ketika ibunya, Wartini menyalakan kompor. Entah apa yang terjadi, tiba-tiba meledak. Wartini adalah pengusaha rumahan untuk jamu tradisional.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-Korban Ledakan Tabung Gas Masih di Rumah Sakit
-Ada Salon Khusus Kambing di Temanggung
-Tabung Gas 12 Kg Meledak, 2 Tewas 8 Luka-luka
-12 Desa dan Kelurahan di Temanggung Krisis Air Bersih
-Korban Tewas akibat Diare di Temanggung Bertambah
-KLB Diare Temanggung Diduga Akibat Air Tercemar Tinja
-Menyusul KLB, Petugas Terus Berburu Penderita Diare
-Jateng Provinsi 1.000 Candi
-Pengecer Bensin Menjerit, Pembelian di SPBU Dibatasi
-Ada Salon Khusus Kambing di Temanggung
-Tabung Gas 12 Kg Meledak, 2 Tewas 8 Luka-luka
-12 Desa dan Kelurahan di Temanggung Krisis Air Bersih
-Korban Tewas akibat Diare di Temanggung Bertambah
-KLB Diare Temanggung Diduga Akibat Air Tercemar Tinja
-Menyusul KLB, Petugas Terus Berburu Penderita Diare
-Jateng Provinsi 1.000 Candi
-Pengecer Bensin Menjerit, Pembelian di SPBU Dibatasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar