Kulonprogo, CyberNews. Sebuah jembatan di wilayah perbatasan antara Kecamatan Kalibawang (Kulonprogo) dengan Kecamatan Borobudur (Magelang) mengalami retak. Meski begitu, belum ada upaya perbaikan dari pemerintah terhadap jembatan yang cukup vital bagi warga tersebut.
Jembatan yang berada di perbatasan Dusun Ngrembul, Desa Banjaroya, Kalibawang, Kulonprogo dengan Dusun Karangsari, Desa Bigaran, Borobudur, Kabupaten Magelang itu menghubungkan jalan kabupaten di kedua wilayah. Jembatan tersebut sempat menjadi jalur alternatif jembatan Jagalan ambrol, beberapa tahun lalu.
Menurut Kepala Bagian (Kabag) Pembangunan Desa Banjaroya, Ahmad Baehaqi, sisi penyangga jembatan di atas Kali Katul itu terjadi retakan memanjang dari bawah ke atas selebar sekitar 25 cm. Selain itu, juga muncul retakan-retakan ke arah badan jalan. Bila terus dibiarkan, dikhawatirkan kerusakan itu bisa berakibat putusnya jembatan. Apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan.
“Jalan ini merupakan satu-satunya sarana warga di dua wilayah untuk menuju ke pasar Jagalan dan jalan utama Kulonprogo-Magelang. Ini menjadi penopang perekonomian warga, kalau putus harus memutar lewat jalan Puncak Suroloyo, jauh sekali,” ungkapnya, Minggu (13/11).
Menurutnya, kondisi terjadinya retakan pada jembatan itu telah diketahui anggota DPRD Kulonprogo yang sempat meninjau ke lokasi. Namun ternyata hingga saat ini belum ada penanganan dari pemerintah untuk memperbaiki jembatan itu agar retakan tidak semakin lebar.
Sementara itu, Kepala Desa Banjaroya, Windarto mengatakan, warga masyarakat dan pemerintah desa berharap ada perhatian dari pemerintah kabupaten (Pemkab) terhadap kondisi jembatan tersebut. Sebab jika jembatan itu sampai rusak dan transportasi terputus maka aktivitas ekonomi maupun pendidikan masyarakat akan terganggu.
“Jembatan itu dibangun sekitar tahun 1980-an oleh pemerintah melalui program Bandes (bantuan desa). Sejak dibangun, jembatan itu belum pernah dilakukan perbaikan,” katanya.
( Panuju Triangga / CN34 / JBSM )
Magelang Hari Ini : 14 Nopember 2011
-SerahTerima Program Rehabilitasi Pasca Erupsi Gunung Merapi
-Relawan Pertanyakan Kualitas Bronjong
-7.000 Meter Tanah Desa Disiapkan untuk Korban Lahar Dingin
-Tim SAR Bantu Warga Perbaiki Rumah
-Jembatan Kulonprogo-Magelang Retak
Magelang Hari Ini : 14 Nopember 2011
-SerahTerima Program Rehabilitasi Pasca Erupsi Gunung Merapi
-Relawan Pertanyakan Kualitas Bronjong
-7.000 Meter Tanah Desa Disiapkan untuk Korban Lahar Dingin
-Tim SAR Bantu Warga Perbaiki Rumah
-Jembatan Kulonprogo-Magelang Retak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar