---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
PURWOREJO – Profesi bidan pada masa sekarang dan yang akan datang cukup menjanjikan. Lulusan kebidanan tidak harus tergantung dari pemerintah, tidak harus menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Namun dengan profesi ini, para bidan bisa mandiri dalam mencari lapangan kerja.
Hal itu disampaikan dr Darus dari Dinas Kesehatan ketika membacakan sambutan bupati Purworejo, pada upacara pengucapan janji dan penyematan lencana kepada mahasiswa Akademi Kebidanan Bhakti Putra Bangsa Purworejo (Akbid BPBP) di aula KPPN, baru-baru ini.
Dalam profesi tersebut, Direktur Akbid BPBP Nurma Ika Zulianty mengucapkan janji (sumpah profesi) yang diikuti oleh 132 mahasiswa semeseter 1 dan 3, dilanjutkan dengan penyematan lencana secara simbolik.
Lebih lanjut dr Darus mengungkapkan, kebutuhan tenaga kerja bidang kesehatan di luar negeri masih cukup banyak. Kesempatan ini merupakan kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk bisa mengisi tenaga kerja yang handal sesuai tuntutan jaman. “Jangan hanya tenaga kerja kasar saja yang dikirim ke luar negeri,” pintanya.
Pihaknya merasa prihatin, karena saat ini sebagian besar angkatan kerja Indonesia di luar negeri, baru sebagai tenaga pembantu rumah tangga. Berbeda dengan negara-negara tetangga yang sudah bisa mengirim tenaga-tenaga ahli di luar negeri. “Untuk itu, saya sangat berharap, nantinya lulusan Akbid Kebidanan Bhakti Putra Bangsa Purworejo dapat mengisi lapangan kerja yang lebih berkualitas dan profesional, sehingga tenaga kerja Indonesia di luar negeri dapat bersaing dengan negara lain,” harapnya
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-PROFESI BIDAN JANJIKAN KEMANDIRIAN
-Banyak Jajanan Mengandung Zat Berbahaya
-Uang yang Digelapkan Ustadzah Diduga Capai Miliaran
-Tuntut Kebebasan Pers, Belasan Wartawan Unjuk Rasa ke Mapolres
-P DAN K PURWOREJO MELARANG PUNGUTAN SPP
-Stasiun Purworejo Disulap Jadi Destinasi Wisata
-Polisi Salah Tembak, Satu Orang Tewas-Banyak Jajanan Mengandung Zat Berbahaya
-Uang yang Digelapkan Ustadzah Diduga Capai Miliaran
-Tuntut Kebebasan Pers, Belasan Wartawan Unjuk Rasa ke Mapolres
-P DAN K PURWOREJO MELARANG PUNGUTAN SPP
-Stasiun Purworejo Disulap Jadi Destinasi Wisata
-Prajurit TNI Ditutut Harus Terampil Berenang
-Janji Dinikahi, Remaja Wanita Malah Ditelantarkan di Jalan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar