---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
MULTI GUNA: Bambu bisa dibuat aneka kerajinan menarik dan bahkan bahan baku pembuat rumah hingga kursi dan dipan. (suaramerdeka.com / MH Habib Shaleh) |
MAGELANG -Komunitas Arsitek Seluruh Indonesia berusaha mengangkat kembali pamor bambu sebagai bahan baku pembuat rumah dan aneka kerajinan di Indonesia. Untuk itu, mereka menggelar pelatihan merakit bambu bagi generasi muda.
Pelatihan bertema ‘Merajut bambu seribu candi’ ini digelar di Hotel Pondok Tingal, Borobudur, Kabupaten Magelang, selama dua hari mulai Senin-Selasa (9-10/4). Peserta pelatihan terdiri dari 200 mahasiswa arsitek dari perwakilan sejumlah Perguruan Tinggi di Indonesia.
Diharapkan generasi muda akan lebih mengenal bambu sebagai bahan multi guna, baik untuk membuat rumah maupun aneka barang kerajinan dan juga mebeler. "Tujuan pelatihan ini adalah untuk menaikkan kembali pamor bambu yang mulai pudar," ungkap Lintang Rembulan, salah satu panitia.
Menurut Lintang para peserta dilatih tentang bagaimana memilih bambu berkualitas dan menebang bambu yang benar, hingga cara mengawetkan bambu agar bisa tahan lama. Mereka juga diajari tentang bagaimana mendesain dan membuat aneka jenis kerajinan berbahan bambu.
Lintang menjelaskan bahwa seusai pelatihan para peserta akan diterjunkan ke masyarakat untuk praktik langsung. Mereka akan diminta untuk mempercantik lingkungan di sekitar Candi Borobudur dengan memanfaatkan bahan bambu.
Para peserta, kata dia, bersama masyarakat akan membuat aneka jenis kerajinan bambu seperti gapura, panggung dan hiasan-hiasan serta instalasi seni lain. Acara ini akan ditutup dengan pameran kerajinan berbahan baku dari bambu di Candi Borobudur.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-Komunitas Arsitek Angkat Pamor Bambu
-Peserta Borobudur Interhash Capai 4.100 Orang
-Harga Suku Cadang Belum Turun
-Harga Kedelai di Magelang Terus Melonjak
-Oei Hong Djien, Gairah Seorang Kolektor
-Kota Magelang : Peringati Hari Jadi, Siapkan Rp 425 Juta
-Enam Taruna Dijatuhi Sanksi Akademis
-PPSM Lolos Tanpa Keluar Keringat di Piala Indonesia
-Truk Sering Melanggar, Bangun Pos Pengawasan
-Harga Bahan Pokok Terus Naik
-Peserta Borobudur Interhash Capai 4.100 Orang
-Harga Suku Cadang Belum Turun
-Harga Kedelai di Magelang Terus Melonjak
-Oei Hong Djien, Gairah Seorang Kolektor
-Kota Magelang : Peringati Hari Jadi, Siapkan Rp 425 Juta
-Enam Taruna Dijatuhi Sanksi Akademis
-PPSM Lolos Tanpa Keluar Keringat di Piala Indonesia
-Truk Sering Melanggar, Bangun Pos Pengawasan
-Harga Bahan Pokok Terus Naik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar