---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BANDUNG - Maung Bandung harus bertekuk lutut menit-menit terakhir pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2011/2012 di Stadion Siliwangi Bandung, kemarin (15/4). Dengan begitu, Persib terperosok ke posisi 7 klasemen karena tersalip tim Beruang Madu. Pemain bernomor punggung 8 Persiba Balikpapan, Asri Akbar berhasil menjebol gawang Persib Bandung.
Tentunya, pertandingan tadi malam menjadi kekalahan Persib di kandangnya sendiri dengan skor akhir 2-3 untuk kemenangan tim tamu Persiba Balikpapan.
Akbar berhasil menjebol gawang Persib Bandung yang dijaga Cecep Supriatna untuk kedua kalinya di menit 53 dan menit 93, setelah sebelumnya, tepatnya dibabak pertama pemain Persiba, A. Sembiring berhasil menaklukan Persib Bandung di menit ke 38.
Persib Bandung hanya bisa mencetak dua gol ke gawang lawannya Persiba Balikpapan oleh Marcio Souza di menit 52 dan pemain pengganti, Aliyudin di menit ke 86.
Pelatih Persiba Balikpapan, Peter Butler mengakui jika anak asuhnya bermain sangat bagus dan bisa menaklukan tuan rumah Persib Bandung di kandangnya sendiri "Saya pikir anak-anak bermain sangat bagus begitupun Persib bandung, namun kita lebih baik," ucapnya usai pertandingan kemarin.
Permainan Persib Bandung saat babak pertama tidak beraturan dan kerjasama tim dilakukan kurang baik, sehingga mudah terbaca lawan. Namun dibabak kedua, Persib melakukan perubahan strategi dan berhasil menekan barisan pertahanan Persiba Balikpapan.
"Memang, babak kedua permainan Persib lebih menekan, namun anak-anak Persiba Balikpapan bisa memanfaatkan hal tersebut, sehingga pertahanan Persib terlupakan, yang akhirnya kita bisa meraih poin penuh di kandang lawan," tutur Peter.
Peter mengatakan, pertandingan kemarin hanya menargetkan satu poin atau hasil imbang. “Namun ternyata kita bisa mendapatkan poin penuh. Saya salut sama seluruh pemain Persiba Balikpapan karena sudah berjuang untuk mendapatkan hasil yang terbaik," ungkap Peter
Caretaker pelatih Persib Bandung Robby Darwis menyayangkan banyaknya peluang yang terbuang pada pertandingan yang dilangsungkan di Stadion Siliwangi tersebut, terutama di babak II.
Mantan kapten Persib di era 80-90 an ini melihat anak-anaknya kurang tenang dalam menyelesaikan peluang, dan dapat dikatakan tidak beruntung. Robby sendiri mengakui bahwa pertandingan berlangsung menarik.
"Pertandingan cukup bagus, keduanya saling menyerang. Strategi kita cukup bagus, hanya kita belum cukup beruntung. Ada peluang-peluang kita di babak II dan kita belum tenang saat menyelesaikannya," ungkap Robby dalam konferensi pers pascapertandingan.
Selain ketidakberuntungan di lini depan, Robby mengaku lini tengah dan belakang tim juga seperti tidak siap saat ditekan oleh lawan. Kesalahan di babak pertama seolah terulang di babak II, padahal Robby mengaku sudah memberi arahan di saat jeda pertandingan supaya mewaspadai pergerakan lini kedua Persiba.
"Tadi sudah dibahas, hati-hati dari scond line. Kita, begitu ada serangan ke Kenji atau siapapun, belakangnya lupa gak menjaga lawan. Persiba memanfaatkan peluang sekecil apapun di lap angan dan kita tidak siap," tutup Robby.
Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar meminta maaf kepada seluruh bobotoh Persib karena tim kesayangannya Persib Bandung harus kalah di kandangnya sendiri.
"Dengan kekalahan ini, saya meminta maaf kepada seluruh bobotoh. Dan bukan hanya bobotoh saja yang sedih saya pun sangat sedih dengan hasil ini," ungkap Umuh usai pertandingan di Stadion Siliwangi.
Kendati demikian Umuh juga akan selalu memberikan semangat kepada tim Persib Bandung karena sudah bermain semaksimal mungkin untuk dapat meraih hasil yang diinginkan.
"Saya akan selalu memberikan semangat kepada seluruh pemain Persib Bandung meskipun hasil yang sekarang begitu mengecewakan. Ya, mungkin Allah belum mengizinkan tim Persib Bandung untuk menang," ucapnya
Umuh juga berpendapat, para pemain Persib Bandung sudah tampil baik namun kurangnya keberuntungan menjadi salah satu penghambatnya.
"Saat skor 2-2 Saya merasa cukup tenang, namun dengan cepat gol itu terbalaskan dan kita harus kecolongan. "Anak-anak padahal sudah bermain bagus, tapi ya mau gimana lagi, keberuntungan belum berpihak pada tim Persib Bandung," tandasnya
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar