Magelang : 30 Juru Pelihara Situs Ikuti Bimtek

DIPATI UKUR,(GM)-Sebanyak 30 juru pelihara situs purbakala di Jawa Barat mengikuti bimbingan teknik (bimtek) di Balai Konservasi Peninggalan Borobudur Kab. Magelang, Jawa Tengah. Dipilihnya Balai Konservasi Borobudur ini, karena balai ini sudah diakui secara nasional dan internasional.

"Bahkan, para jupel dari luar negeri seperti Thailand, Birma, Vietnam, Italia, Prancis, Malaysia, dan sebagainya banyak belajar di Balai Konservasi Borobudur. Masa kita yang terdekat tidak memanfaatkan hal itu," ungkap Kepala Balai Purbakalan Sejarah dan Nilai Tradisi (BPSNT), Wawan Ridwan yang didampangi Kasi Kepurbakalaan BPSNT, Romlah Rustandi yang ditemui di kantornya, Senin (17/10).

Menurut Wawan, para jupel yang dikirim merupakan jupel terbaik dalam bimtek yang digelar di Bandung dalam tiga tahun terakhir ini. Selain itu para jupel adalah para jupel yang bertugas di situs purbakala katagori nasional dan Jabar. 

"Namun ada pula beberapa jupel yang berasal dari situs purbakala yang berskala kabupaten/kota," ujarnya.

Selama pendidikan, lanjutnya, para jupel diminta untuk menggali dan mencari ilmu serta pengalaman mengenai penanganan dan pengembangan cagar budaya yang sudah masuk world heritage tersebut. 

Pasalnya, di Jabar banyak situs yang bisa dikategorikan masuk world heritage, seperti Situs Batujaya di Karawang, Situs Karangkamulyan di Ciamis, serta lainnya. Namun belum mendapat penanganan secara komprehensif dan serius. (B.81)**

Magelang Hari Ini : 19 Oktober 2011
-Agum Berharap Reformasi PSSI Berjalan Sukses
-30 Juru Pelihara Situs Ikuti Bimtek
-Andalkan Feeling dan Doa
-INVESTOR TINDAS HAK PEDAGANG PASAR REJOWINANGUN
-Gubernur Minta Kali Putih dan Pabelan Diwaspadai
-KETUA TKKSD DILAPORKAN KE POLRES MAGELANG
-28 Siswa SD Keracunan
-Terkesan Petani Binaan Muhammadiyah, Boediono Majukan Jadwal Kunjungan
-Raskin Impor dari Vietnam Bocor di Pasaran
-UMK Diusulkan Rp 870.000/Bulan