---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
PURWOREJO - Para petani di Purworejo layak sedikit tersenyum. Setidaknya, mereka tidak perlu repot mencari pupuk urea bersubsidi sepanjang 2012 ini.
Kebutuhan pupuk urea yang dibutuhkan petani diperkirakan mencukupi. Ini seiring kepastian alokasi pupuk urea bersubsidi untuk Purworejo pada 2012 yang mencapai 22.474 ton. Jumlah tersebut sama dengan jatah tahun lalu.
”Diperkirakan, stok pupuk urea masih mencukupi kebutuhan para petani,” jelas Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Purworejo Ir Dri Sumarno kemarin (2/2).
Selain urea, petani Purworejo juga memperoleh pasokan beberapa jenis pupuk lainnya. Pupuk jenis ZA, bahkan mengalami penambahan jatah. Tahun lalu dijatah 2.850 ton. Tahun ini jumlahnya menjadi 5.072 ton. Peningkatan jumlah jatah juga terjadi pada pukuk NPK. Tahun lalu 8.466 ton dan tahun ini 8.847 ton. "Pupuk organik turun dari 6.300 ton menjadi 5.485 ton. SP36 dari 4.000 ton turun jadi jadi 3.717 ton," ungkapnya.
Menurut Dri, petani dipastikan tidak akan kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi. Apalagi, alokasi pupuk yang sudah ada itu bukan angka mati. Artinya, jika ternyata terjadi kekurangan maka Pemkab Purworejo dapat minta tambahan alokasi.
"Jumlah tersebut akan mencukupi kebutuhan petani Purworejo karena tingkat penyerapan yang tidak pernah mencapai seratus persen dari alokasi. Pada 2011 serapan urea bersubsidi kurang lebih 78 persen setara 17.500 ton," bebernya.
Di sisi lain, pengamat pertanian di Purworejo, Albertus Dwi Widyoatmojo, mengungkapkan, pemanfaatan pupuk organik untuk budidaya padi dan tanaman pangan lainnya mulai marak. Sedikitnya ada 60 kelompok tani dengan ratusan anggota mengolah pupuk organik untuk mencukupi kebutuhan pupuk secara mandiri. "Memang belum banyak yang memproduksi secara mandiri. Namun apa yang dilakukan petani memacu kelompok lain untuk mencoba menggunakan pupuk organik," katanya.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-Urea Tetap, Organik Turun
-Tak Khawatir Flu Burung Merebak
-Tiang Ambles, Talang Kali Jali Tetap Dilewati
-Dua Rumah Rusak Tertimpa Pohon Roboh
-Daerah Perbatasan Disemprot Antimalaria
-Lotek Mbak Tik Purworejo yang Laris Manis
-Kondisi Benteng Pendem Memprihatinkan
-KLASTER PRODUK MASIH JALAN DI TEMPAT
-Rusidah memotret tanpa jemari-Tak Khawatir Flu Burung Merebak
-Tiang Ambles, Talang Kali Jali Tetap Dilewati
-Dua Rumah Rusak Tertimpa Pohon Roboh
-Daerah Perbatasan Disemprot Antimalaria
-Lotek Mbak Tik Purworejo yang Laris Manis
-Kondisi Benteng Pendem Memprihatinkan
-KLASTER PRODUK MASIH JALAN DI TEMPAT
-4 Pelaku Curanmor Dibekuk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar