---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
MAGELANG - Pengeloloa Stasiun Pengisian Bahan bakar untuk Umum (SPBU) di Magelang, Jawa Tengah pesimistis konsumen yang biasa menggunakan premium akan langsung beralih ke pertamax. Hingga kini, konsumsi pertamax di Magelang amat rendah.
Yudhi Mulyantorodi, pengawas SPBU di Desa Banyubiru, Kecamatan Dukun, Magelang mengatakan enggannya masyarakat beralih ke pertamax karena selisih harga yang mencapai Rp5.000/liter.
"Rasanya mustahil konsumen akan dengan mudah beralih dari premium ke pertamax," ujarnya, Rabu (25/4).
Sebelum ini, kata Yudhi, pihaknya pernah melakukan survei ke sejumlah SPBU di lain. Hasilnya volume pembelian pertamax tidak ada yang lebih dari 100 liter per hari. Bahkan, katanya, selama dua tahun berdiri, SPBU Desa Banyubiru, belum pernah menyediakan pertamax.
"SPBU kami baru membeli tangki pertamax sebulan lalu. Namun, sampai saat ini hampir tidak ada konsumen yang datang untuk sekedar menanyakan dan mencari pertamax," katanya.
Mustafirin, asisten pengawas SPBU di Desa Ngabean, Kecamatan Secang, mengatakan meskipun pihaknya sudah memiliki satu tangki pertamax, namun belum melakukan persiapan seperti menambah persediaan pertamax.
Soalnya konsumsi bahan bakar tersebut di wilayah ini terbilang rendah. "Rata-rata volume pembelian pertamax hanya berkisar 45-50 liter per hari," katanya.
Hal senada dikatakan Pengawas SPBU di Borobudur, Arif. Selama lima tahun berdiri, SPBU ini tidak pernah menyediakan pertamax. Pihaknya pun belum menyediakan tangki untuk bahan bakar non subsidi tersebut.
"Kami belum melakukan persiapan karena belum mendapatkan instruksi resmi dari Pertamina harus menyediakan pertamax," katanya.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-Warga Sulit Beralih ke Pertamax
-Kejari Malu Jerat Orang Kecil
-DPRD Pesimistis Program E-KTP Berhasil
-Zakat Kurangi Kemiskinan
-Banyak Konsumen Beralih Beli BBM Eceran
-Triwulan Pertama, Pendapatan Kantor Pos Naik
-Rampas HP, Remaja Dihukum 4,5 Bulan
-84 Siswa SMP di Magelang Mangkir UN
-Hari Bumi di candi berelief kalpataru
-Hari Bumi, siswa SD gelar "Saba Wana" Bukit Menoreh
-Kejari Malu Jerat Orang Kecil
-DPRD Pesimistis Program E-KTP Berhasil
-Zakat Kurangi Kemiskinan
-Banyak Konsumen Beralih Beli BBM Eceran
-Triwulan Pertama, Pendapatan Kantor Pos Naik
-Rampas HP, Remaja Dihukum 4,5 Bulan
-84 Siswa SMP di Magelang Mangkir UN
-Hari Bumi di candi berelief kalpataru
-Hari Bumi, siswa SD gelar "Saba Wana" Bukit Menoreh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar