---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TEMANGGUNG - Hingga Senin (23/4), seorang tersangka pembunuhan terhadap dua sopir mobil rental yang mayatnya ditemukan di bawah Jembatan Semen, Kecamatan Bulu, Temanggung, pada Kamis (19/4) lalu, masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Sebelumnya, tiga tersangka pembunuhan lainnya sudah ditangkap pada Sabtu (21/4) di Batang. Mereka adalah Bambang Triantoro, 27, warga Kabupaten Batang; Suhardi, 27, warga Kabupaten Ciamis; dan Adriansyah, 29, warga Kabupaten Pandeglang.
"Satu tersangka yang masih kita kejar itu seorang perempuan bernama Lina. Masih dalam pengejaran di wilayah Tasik Malaya, Jawa Barat," ungkap Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Temanggung Ajun Komisaris Besar (AKB) Susilo Wardhono, Senin (23/4).
Sedangkan, tiga tersangka lainnya, kata Susilo, ditangkap saat masih menawarkan mobil rental Mitsubishi Maven warna putih tahun 2007 bernomor polisi Z 1527 KB dan Suzuki APV warna coklat metalik tahun 2005 bernopol Z 1358 HC.
Dua mobil tersebut yang mereka kuasai dari para sopir korban pembunuhan itu, yaitu Kahar, 40, dan Agus Sahidin, 40, keduanya warga Tasikmalaya. Semua barang bukti saat ini sudah disita polisi.
Pembunuhan berencana yang diotaki Bambang Triantoro itu, menurut Kapolres, dilakukan di Dusun Pagersari, Desa Ngempon, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung, Kamis (19/4) dini hari. Mayat korban dibuang di bawah Jembatan Semen, Dusun Pakurejo, Desa Pagutan, Kecamatan Bulu, Temanggung.
Atas perbuatannya, para tersangka bakal dikenakan Pasal 340 KUHP subsider Pasal 170 KUHP ayat 3 huruf (e), dengan ancaman hukuman mati atau pidana seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama 20 tahun.
"Mereka ini komplotan spesialis pencuri mobil rental dan sepeda motor. Sebelumnya komplotan ini sudah mencuri sembilan kali. Kasus ini masih kita kembangkan, sehingga nantinya diketahui apakah ada komplotan selain mereka di Temanggung," imbuh Kapolres.
Bambang, salah satu tersangka yang merupakan otak pembunuhan itu mengaku terpaksa membunuh karena para korban melawan. "Soalnya korban melawan hendak mencekik saya, sehingga saya bunuh," katanya.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-Tersangka Pembunuhan Sopir Mobil Rental dalam Pengejaran
-Hati-hati Stiker Hotline Palsu
-200 Koperasi Gapoktan di Indonesia Dibentuk
-Tidak Perlu Membenci Tembakau
-Asyik, Anas Jalan Sehat dengan Warga Temanggung
-Hati-hati Stiker Hotline Palsu
-200 Koperasi Gapoktan di Indonesia Dibentuk
-Tidak Perlu Membenci Tembakau
-Asyik, Anas Jalan Sehat dengan Warga Temanggung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar