Magelang, CyberNews. Sebanyak 130 ribu wisatawan baik lokal maupun mancanegara memadati Candi Borobudur di Kabupaten Magelang selama masa libur Lebaran 2011. Jumlah ini masih mungkin bertambah mengingat keramaian pengunjung biasanya terjadi hingga H+10 Lebaran.
Menurut Kepala Unit PT Taman Wisata Candi Borobudur Pujo Suwarno rata-rata setiap hari ada 20 ribu pengunjung memadati candi warisan Dinasty Syailendra tersebut. Pengunjung terbanyak tercatat pada Jumat (2/9) lalu yang mencapai 37.227 orang.
Wisatawan sebanyak itu terdiri dari 36.922 wisatawan nusantara dan sisanya wisatawan asing. "Itu jumlah pengunjung tertinggi selama Lebaran tahun ini. Satu hari sebelumnya jumlah pengunjung mencapai 34 676 wisatawan," kata Pujo Suwarno, Minggu (4/9).
Meski jumlah pengunjung membludak, namun belum sesuai dengan target yang dicanangkan PT TWCB selaku pengelola wisata di Candi Borobudur. Sebelumnya, TWCB menargetkan pengunjung Lebaran sebanyak 200 ribu mulai tanggal 27 Agustus hingga 4 September.
Target tersebut sama dengan tahun sebelumnya. Namun demikian, erupsi Gunung Merapi dan banjir lahar dingin ternyata cukup banyak mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan. "Bencana masih mempengaruhi minat wisatawan ke Borobudur. Kondisi pariwisata memang belum sepenuhnya pulih," kata dia.
Sebenarnya, kata dia, pihak TWCB sudah menggeber berbagai program menarik selama Lebaran 2011. Yakni dengan menambah hiburan bagi pengunjung, seperti pentas kesenian tradisional setiap hari, pameran arkeologi dan erupsi Gunung Merapi, pameran lukisan Inspiring Borobudur, hingga kolaborasi permainan anak-anak.
Sementara itu, Kepala Balai Konservasi Peninggalan Borobudur (BKPB) Marsis Sutopo mengatakan, bahwa pihaknya masih melarang pengunjung untuk naik ke lantai 8-10. Hal ini karena ketiga lantai tersebut masih ditutup bagi pengunjung.
"Debu vulkanik yang di atas sudah kita bersihkan. Namun banyak debu vulkanik yang larut bersama air hujan dan masuk ke sela-sela batuan candi. Abu ini bersifat korosif dan merusak batuan candi," ujar Marsis Sutopo.
Ia menjelaskan, bahwa pemugaran dan pembersihan tersebut akan selesai pada minggu keempat November 2011 nanti. Setelah itu akan dilanjutkan pembersihan lantai 7, 6, 5, 4 dan 3. "Kita harapkan Desember sudah bisa dibuka," kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar