Metrotvnews.com, Magelang:Warga lereng Gunung Merapi, Magelang, Jawa Tengah, menggelar pertunjukan Reog, baru-baru ini. Acara ini diyakini bisa menepis rasa traumatik dan membangkitkan kembali semangat hidup warga pascaerupsi Merapi.
Reog digelar di Desa Ngargomulyo, Kecamatan Dukun. Desa ini memang berada paling dekat dengan puncak Merapi. Tak cuma satu grup, acara juga diikuti puluhan reog dari berbagai desa di lereng Merapi, di antaranya Desa Sewukan, Desa Sumber, dan Desa Ngargomulyo.
Riuh gamelan dan jingkrak-jingkrak kesenian tradisional Reog pun membahana di lereng Merapi. Setiap desa mengirimkan lebih dari satu grup kesenian Reog, mulai dari Reog Topeng Ireng khas lereng Merapi, Reog Mataram hingga Reog Ponorogo.
Magelang Hari Ini - 14 September 2011
-Waspadai Penyebaran ISPA di Lereng Merapi
-Reog untuk Mengusir Traumatik
-Harga Tembakau Tembus Rp 100 Ribu Per Kg
-Tetap Mengudara di Musim Kemarau
-Transaksi Jual Beli Emas Kembali Normal
-Penyelewengan Kredit Pegawai, Negara Dirugikan Rp 675 Juta
-Kemarau Panjang, Magelang Darurat Kekeringan
Reog digelar di Desa Ngargomulyo, Kecamatan Dukun. Desa ini memang berada paling dekat dengan puncak Merapi. Tak cuma satu grup, acara juga diikuti puluhan reog dari berbagai desa di lereng Merapi, di antaranya Desa Sewukan, Desa Sumber, dan Desa Ngargomulyo.
Riuh gamelan dan jingkrak-jingkrak kesenian tradisional Reog pun membahana di lereng Merapi. Setiap desa mengirimkan lebih dari satu grup kesenian Reog, mulai dari Reog Topeng Ireng khas lereng Merapi, Reog Mataram hingga Reog Ponorogo.
Magelang Hari Ini - 14 September 2011
-Waspadai Penyebaran ISPA di Lereng Merapi
-Reog untuk Mengusir Traumatik
-Harga Tembakau Tembus Rp 100 Ribu Per Kg
-Tetap Mengudara di Musim Kemarau
-Transaksi Jual Beli Emas Kembali Normal
-Penyelewengan Kredit Pegawai, Negara Dirugikan Rp 675 Juta
-Kemarau Panjang, Magelang Darurat Kekeringan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar