---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
MAGELANG – Organda Kabupaten Magelang melakukan pendataan untuk memastikan jumlah anggotanya. Baik angkutan umum maupun angkutan barang. Tindakan itu terkait isu kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak).
“Untuk mengantisipasi jika pemberian subsidi untuk angkutan umum jadi diberikan, agar tepat sasaran, ”kata Drs Suharno MM, Wakil Ketua DPc Organda Kabupaten Magelang, Minggu (11/3).
Ia mengatakan, angkutan barang juga didata karena mereka juga terkena dampak kenaikan harga BBM. Menurut dia, pemerintah sebaiknya melakukan sosialisasi dan langkah antisipasi guna mengatasi gejolak di masyarakat. Jika harga BBM jadi dinaikkan, dilaksanakan setelah situasi kondusif.
Ia mengingatkan, jika kenaikan harga BBM dipaksakan dalam waktu dekat, dikhawatirkan terjadi gejolak masyarakat. Karena harga kebutuhan pokok sehari-hari akan naik pula, sebagai imbas kenaikan harga BBM. “Sekarang harga BBM belum dinaikkan, tetapi harga sembako sudah naik,” ujarnya.
Pimpinan PO Handoyo, Priyono, mengemukakan, ekses kenaikan harga BBM, harga suku cadang ikutan naik. Buntutnya, biaya operasional menjadi naik. Karena itu diharapkan, adanya subsidi dana dari pemerintah. “Subsidi itu untuk mendukung biaya operasional kendaraan yang secara otomatis akan melambung, jika BBM jadi dinaikkan. Pihak angkutan umum tak bisa menaikkan tariff seenaknya,” katanya.
Menurut dia, kenaikan tarif angkutan umum yang terlalu tinggi bisa berakibat ditinggalkan oleh masyarakat. “Volume penumpang sekarang saja 60-65 persen dari kapasitas tempat duduk bus,” ujarnya menambahkan jika tarif bus terlalu tinggi dikhawatirkan menjadikan perusahaan otobus bangkrut.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar