---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
MAGELANG -- Didera kesulitan ekonomi, Zainal Muh Abidin, 27, warga Dusun Ponalan Baru RT 5 / RW 3, Desa Tamanagung, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Mayat korban ditemukan Senin Pagi (16/4) di rumahnya. Kematian Zainal pertama kali diketahui oleh istrinya, Suryani, 25. Ketika itu ia hendak menuju ke lantai dua di bagian belakang rumahnya sekira pukul 06.00 WIB.
Langkah Suryani tiba-tiba terhenti saat melihat benda aneh yang menggantung di blandar di dalam kamar yang ternyata adalah mayat suaminya. Spontan ia langsung berteriak histeris, sehingga mengundang kerabat dan tetangganya berdatangan.
Tak lama kemudian, aparat kepolisian yang mendapat laporan tiba di lokasi untuk menurunkan tubuh korban serta melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Jenazah korban lalu dibawa ke ruang tengah di lantai bawah rumahnya untuk disemayamkan.
Kapolsek Muntilan AKP Parmanta Puji Yuwana memastikan korban meninggal lantaran gantung diri.
"Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda luka pada tubuh korban. Kami juga menemukan tambang berwarna biru yang akan kami amankan sebagai salah satu barang bukti," katanya.
Parmanta mengungkapkan, berdasarkan keterangan keluarga korban, sebelum melakukan gantung diri, korban sempat melakukan shalat shubuh berjamaah di musholla sekitar rumahnya. Namun, setelah shalat tidak ada yang mengetahui korban pulang dan naik ke lantai dua rumah sampai isterinya mencari dan menemukannya sudah tewas menggantung.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-Zainal Tewas Gantung Diri
-Perampok Gasak 5,6 juta
-BBM Batal Naik, Harga Kayu Stabil
-Resmi Luncurkan Kota Sejuta Bunga
-Es Dawet Kang Siput Pernah Puaskan Dahaga Sultan
-256 Relawan Pemantau Lahar Diasuransikan
-Ruang Pelaksanaan UN di Magelang Disterilkan
-Puteri Indonesia 2011 Motivasi Siswa SMK 2 Magelang
-Persis Solo Tundukkan PPSM KN Magelang
-Putri Indonesia Turut Promosi Batik Khas Magelang-Perampok Gasak 5,6 juta
-BBM Batal Naik, Harga Kayu Stabil
-Resmi Luncurkan Kota Sejuta Bunga
-Es Dawet Kang Siput Pernah Puaskan Dahaga Sultan
-256 Relawan Pemantau Lahar Diasuransikan
-Ruang Pelaksanaan UN di Magelang Disterilkan
-Puteri Indonesia 2011 Motivasi Siswa SMK 2 Magelang
-Persis Solo Tundukkan PPSM KN Magelang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar