---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
PURWOREJO – Peringatan hari Kartini tahun ini berbeda yang dilakukan SD IT Salsabila 5 Purworejo. Pada peringatan pahlawan perempuan yang ke-133 tersebut, pihak sekolah tidak hanya menggelar berbagai lomba yang berbau Kartini. Sekolah ini memberikan anugrah Kartini Award pada lima sosok perempuan yang dinilai mewakili jiwa emansipasi wanita.
Kepala Sekolah SD II Salsabila 5 Purworejo H. Wuntad Wawan Sambodo SAg mengatakan, seperti tahun lalu, peringatan hari Kartini tahun ini melibatkan seluruh komponen sekolah termasuk siswa dan wali murid.
“Semarak peringatan hari Kartini diisi sejumlah perlombaan. Seperti lomba geguritan, futsal, membaca kitab suci Al-Quran, peragaan busana adat, melukis, dan lomba makanan tradisional,” kata Wawan, Sabtu lalu (21/4) . Kegiatan tersebut diikuti 250 anak dan dibagi dalam 10 lokal kelas.
“Semuanya bersama, terlibat langsung dan merasakan semangat Kartini," tegasnya.
Acara lain yang tidak kalah unik adalah pemberian penghargaan Kartini Award pada lima orang ibu yang dinilai sebagai pejuang keluarga. Lima ibu yang memperoleh penghargaan ini dari sejumlah desa dan memiliki profesi yang beragam.
"Kartini Award diberikan pada ibu yang dinilai menjadi sosok pejuang dan selama ini belum tersentuh atau mendapat perhatian pemerintah," ungkapnya.
Pemberian Kartini Award ini bertujuan memberi pemahaman pada anak didik tentang perjuangan seorang ibu. Sebelumnya, tim dari sekolah tersebut melakukan penjaringan terhadap nominator penerima Kartini Award dengan turun langsung ke lapangan.
Tim tersebut juga mendokumentasikan keseharian lima sosok ibu peraih Kartini Award tersebut. Selanjutnya, film dokumenter tersebut diputar di hadapan anak-anak.
"Pemberian Kartini Award baru tahun ini. Rencananya, Kartini Award diagendakan rutin setiap tahun bertepatan peringatan hari Kartini," katanya.
Kartini Award
- Rochimah, 39, warga Kliwonan, Desa Girimulyo, Kecamatan Kemiri.
Keseharian : mencari nafkah sebagai tukang pemecah batu. Dia juga mendidik, dan menyekolahkan 7 anaknya
- Mintarsih, 46, warga Kliwonoan, Desa Girimulyo, Kemiri.
Keseharian : kuli bangunan dan mempunyai 6 anak.
- Tukisah, 50, warga Silagar, Cangkrep Lor, Purworejo
Keseharian : kuli bangunan.
- Lugiyem, 62, Cangkrep Lor
Keseharian : Penjual jamu.
- Sartiyati, 60, warga Sebomenggalan, Purworejo
Keseharian : tukang las.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar