---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TEMANGGUNG - Dari sebanyak 458 unit koperasi di Temanggung, Jawa Tengah, sejumlah 20% tidak aktif. Hal ini karena salah kelola koperasi tersebut oleh pengurusnya.
"Koperasi di Temanggung ada 458 unit, tapi yang aktif dan berjalan bagus hanya sekitar 80% saja. Lainnya tidak aktif," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Temanggung, Rony Nurhastuti, Rabu (18/4).
Kebanyakan koperasi yang aktif di daerah itu berupa koperasi simpan pinjam. Sedangkan yang tidak aktif berupa koperasi pemuda, dan serba usaha.
Koperasi yang mati, menurut Rony, karena pengelolaan yang tidak serius. Sejumlah koperasi dibentuk bukan berdasarkan atas keinginan anggotanya, sehingga pengelolaannya tidak tepat dan menyebabkan koperasi mati. Selain itu, ada pula koperasi yang mati karena pengurusnya meninggal dan belum terbentuk kepengurusan baru.
"Ini baru kita petakan mana yang mau aktif lagi, mana yang tidak akan aktif lagi. Kalau yang sudah tidak aktif, sesuai undang-undang koperasi harus kita bubarkan," kata Rony.
Di samping itu, dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan berupaya merevitalisasi 15 Koperasi Unit Desa (KUD) di wilayah itu. Sebelumnya koperasi hidup dari pusat, namun sekarang harus mandiri, sehingga KUD banyak kehilangan fungsi. Belakangan fungsi KUD hanya untuk pembayaran listrik saja sehingga kelembagaan dan usaha tidak sehat lagi.
"Kita akan evaluasi semua KUD dan penataan aset KUD, lalu kita beri pelatihan pada 23 dan 24 April, dan kita ajak studi banding melihat KUD yang aktif di Demak sebagai motivator pada 25 April mendatang," pungkas Rony.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga:
-Salah Kelola, 20 Persen Koperasi di Temanggung Mati
-Dongkrak Nilai UN, Murid Dikarantina di Sekolah
-Angka KLB Penyakit di Temanggung Tertinggi se-Jateng
-Pemilu Kada bakal Telan Anggaran Rp21 Miliar
-Pemerintah Didesak Segera Lakukan Reformasi Agraria
-Kunci Jawaban UN Beredar via SMS
-Muslimat NU Prihatin Meningkatnya Angka Perceraian di Indonesia
-Tomcat Ditemukan Di Banyu Urip Temanggung
-Tanaman Sayuran dan Padi Rusak Diterpa Angin Kencang
-Masa Tanam Kentang, Benih Kosong
-Harga Kebutuhan Pokok Tetap Tinggi
-Dongkrak Nilai UN, Murid Dikarantina di Sekolah
-Angka KLB Penyakit di Temanggung Tertinggi se-Jateng
-Pemilu Kada bakal Telan Anggaran Rp21 Miliar
-Pemerintah Didesak Segera Lakukan Reformasi Agraria
-Kunci Jawaban UN Beredar via SMS
-Muslimat NU Prihatin Meningkatnya Angka Perceraian di Indonesia
-Tomcat Ditemukan Di Banyu Urip Temanggung
-Tanaman Sayuran dan Padi Rusak Diterpa Angin Kencang
-Masa Tanam Kentang, Benih Kosong
-Harga Kebutuhan Pokok Tetap Tinggi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar